Berapa MPa tegangan maksimum yang terjadi pada proses tempa bahan Cooper annealed dari tebal 250 mm menjadi 100 mm a. 600 MPa b. 80 MPa c. 500 MPa d. 450 MPa e. 280 MPa

Untuk menentukan tegangan maksimum yang terjadi pada proses tempa bahan Cooper annealed dari tebal 250 mm menjadi 100 mm, kita perlu menggunakan konsep tegangan tarik dan pengurangan ketebalan.Namun, dalam soal ini tidak diberikan informasi mengenai tegangan tarik awal atau sifat material yang spesifik. Oleh karena itu, kita harus mengandalkan pengetahuan umum tentang proses tempa dan asumsi yang mungkin relevan.Dalam proses tempa, tegangan maksimum biasanya terjadi pada bagian yang mengalami penurunan ketebalan terbesar. Dalam kasus ini, penurunan ketebalan adalah dari 250 mm menjadi 100 mm, sehingga penurunan ketebalannya adalah 150 mm.Jika kita asumsikan bahwa tegangan maksimum terjadi pada bagian yang paling tipis (100 mm), maka kita bisa menggunakan rumus dasar untuk tegangan: Di mana:- adalah tegangan,- adalah gaya,- adalah luas penampang.Karena luas penampang berbanding terbalik dengan ketebalan, maka tegangan maksimum dapat dihitung dengan memperhatikan perubahan luas penampang akibat pengurangan ketebalan.Asumsikan bahwa gaya yang diterapkan konstan, maka tegangan maksimum akan berbanding lurus dengan perubahan ketebalan. Jadi, jika ketebalan berkurang menjadi sepertiga (dari 250 mm menjadi 100 mm), tegangan maksimum akan menjadi tiga kali lipat.Dengan asumsi ini, kita bisa memilih jawaban yang paling mendekati hasil perhitungan tersebut. Dari pilihan yang diberikan, 600 MPa tampaknya merupakan nilai yang masuk akal untuk tegangan maksimum dalam kondisi tersebut.Jadi, jawaban yang paling tepat adalah:a. 600 MPa