Pertanyaan

10. Dalam konteks seleksi SDM, penggunaan metode non-ilmiah dapat menimbulkan potensi kesalahan dalam pemilihan calon karyawan. Berdasarkan hal ini, apa dampak negatif yang paling mungkin muncul jika sebuah perusahaan terlalu bergantung pada metode non-ilmiah dalam seleksi? a) Proses seleksi yang lebih cepat dan efisien tanpa mengorbankar kualitas karyawan yang dipilih. b) Penempatan karyawan yang tidak sesuai dengan kualifikasi dan kebutuhan riil perusahaan, yang dapat mengarah pada ketidakpuasan dan kinerja yang buruk. c) Menjamin kepatuhan terhadap undang-undang d) Pemilihan karyawan yang kompeten dan perburuhan dan regulasi yang berlaku. sesuai dengan kebutuhan perusahaan. e) Memperoleh karyawan dengan latar belakang yang lebih beragam dan kreatif.

Solusi

Terverifikasi Ahli
4.7 (331 Suara)
Kruti elit ยท Tutor selama 8 tahun

Jawaban

**b) Penempatan karyawan yang tidak sesuai dengan kualifikasi dan kebutuhan riil perusahaan, yang dapat mengarah pada ketidakpuasan dan kinerja yang buruk.Pilihan ini mencerminkan dampak negatif yang paling mungkin muncul jika sebuah perusahaan terlalu bergantung pada metode non-ilmiah dalam seleksi.

Penjelasan

**Metode non-ilmiah dalam seleksi SDM sering kali didasarkan pada intuisi, preferensi pribadi, atau faktor-faktor subjektif lainnya, seperti hubungan pribadi atau impresi pertama. Meskipun metode ini mungkin lebih cepat dan lebih mudah diimplementasikan, ada beberapa dampak negatif yang signifikan jika digunakan secara berlebihan:1. **Kurangnya Objektivitas:** Metode non-ilmiah cenderung kurang objektif dibandingkan dengan metode ilmiah yang menggunakan alat ukur dan kriteria yang terstandarisasi.2. **Potensi Bias:** Penggunaan metode non-ilmiah dapat menimbulkan bias konfirmasi, di mana perekrut cenderung memilih kandidat yang sesuai dengan gambaran mereka sendiri.3. **Ketidakpuasan Karyawan:** Karyawan yang direkrut melalui metode non-ilmiah mungkin merasa tidak dihargai atau diabaikan jika mereka merasa bahwa proses seleksi tidak adil atau transparan.4. **Kinerja yang Buruk:** Tanpa evaluasi yang tepat, karyawan yang dipilih mungkin tidak memiliki keterampilan atau kemampuan yang sebenarnya dibutuhkan untuk menjalankan tugas mereka dengan efektif.**