3. Untuk mendapatkan hak istimewa memonopoli perdagangan rempah -rempah di Indonesia maka Portugis melakukan kerjasama dengan beberapa kerajaan yaitu : 4. Tuliskan nama serikat dagang Inggris dan dengan kerajaan apa organisasi dagang ini bekerjasama! 5. Jelaskan 3 kebijakan Herman Willem Deandels di Indonesia! 6. Jelaskan kebijakan yang diterapkan oleh Thomas Stamford Raffles! 7. Jelaskan mengapa sistem sewa tanah (landrent system)yang diterapkan oleh Thomas Stamford Raffles kurang berhasil? 8. Jelaskan 2 dampak sistem kerja paksa terhadap masyarakat Indonesia! 9. Siapa yang merintis sistem taman paksa di tanah Sunda (Priangan) dan apa nama kebijakannya dan jelaskan kebijakan tersebut! 10. Siapa nama Gubernur Jendra! Hindia Belanda yang menerapkan sistem culturstelse! dan mengapa sistem ini disebut tanam paksa?

**3. mendapatkan hak istimewa memonopoli perdagangan rempah-rempah di Indonesia, Portugis melakukan kerjasama dengan beberapa kerajaan yaitu:**Portugis menjalin kerjasama dengan Kerajaan Ternate, Kerajaan Tidore, dan beberapa kerajaan lainnya di Maluku.**4. Tuliskan nama serikat dagang Inggris dan dengan kerajaan apa organisasi dagang ini bekerja sama!**Nama serikat dagang Inggris adalah India Company. Organisasi ini bekerja sama dengan Kerajaan Inggris.**5. Jelaskan 3 kebijakan Herman Willem Deandels di Indonesia!**1. **Pembangunan Jalan Raya Pos:** Deandels membangun jalan raya pos dari Anyer di Banten hingga Panarukan di Jawa Timur untuk memperlancar mobilitas militer dan administrasi.2. **Pembangunan Benteng:** Ia membangun sejumlah benteng untuk kepentingan pertahanan dan kontrol atas wilayah-wilayah strategis.3. **Penghapusan Perbudakan:**els mengambil langkah-langkah untuk mengurangi praktik perbudakan di wilayah kekuasaan Belanda.**6. Jelaskan kebijakan yang diterapkan oleh Thomas Stamford Raffles!**Raffles menerapkan kebijakan penghapusan perbudakan dan perdagangan manusia, serta memperkenalkan sistem sewa tanah (landrent system). Ia juga mendirikan pos-pos perdagangan dan mempromosikan pertanian komersial.**7. Jelaskan mengapa sistem sewa tanah (landrent system) yang diterapkan oleh Thomas Stamford Raffles kurang berhasil?**Sistem sewa tanah kurang berhasil karena banyak petani yang tidak mampu membayar sewa yang ditetapkan, sehingga terjadi kelaparan dan ketidakpuasan di kalangan masyarakat. Selain itu, sistem ini juga dianggap memberatkan bagi petani lokal.**8. Jelaskan 2 dampak sistem kerja paksa terhadap masyarakat Indonesia!**1. **Eksploitasi Ekonomi:** Sistem kerja paksa menyebabkan eksploitasi ekonomi yang besar, di mana masyarakat dipaksa bekerja tanpa upah yang layak, menguntungkan pihak kolonial.2. **Kondisi Sosial yang Buruk:** Banyak masyarakat yang menderita akibat kondisi sosial yang buruk, termasuk kelaparan dan kemiskinan, karena sumber daya yang seharusnya digunakan untuk kebutuhan hidup diambil alih untuk kepentingan kolonial.**9. Siapa yang merintis sistem taman paksa di tanah Sunda (Priangan) dan apa nama kebijakannya dan jelaskan kebijakan tersebut!**Gubernur J Johannes van den Bosch merintis sistem taman paksa di tanah Sunda. Kebijakan ini dikenal sebagai **Cultuurstelsel** atau sistem tanam paksa, di mana petani diwajibkan menanam tanaman komersial seperti kopi, tebu, dan nila di sebagian tanah mereka untuk memenuhi kuota ekspor Belanda.**10. Siapa nama Gubernur Jenderal Hindia Belanda yang menerapkan sistem cultuurstelse! dan mengapa sistem ini disebut tanam paksa?**Nama Gubernur Jenderal yang menerapkan sistem cultuurstelsel adalah Johannes van den Bosch. Sistem ini disebut tanam paksa karena petani diwajibkan menanam tanaman komersial di sebagian tanah mereka tanpa mendapatkan kompensasi yang layak, sehingga menguntungkan pihak kolonial Belanda.