Obat yang digunakan untuk mengurangi risiko sekunder stroke pada pasien yang pernah mengalami stroke iskemik adalah: Statin Diuretik Beta-blocker Inhibitor ACE

Jawaban yang benar adalah **Statin**. Berikut penjelasannya:* **Statin** adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Stroke iskemik terjadi ketika aliran darah ke otak terhambat oleh gumpalan darah. Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko pembentukan gumpalan darah. Oleh karena itu, statin dapat membantu mengurangi risiko stroke sekunder dengan menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi risiko pembentukan gumpalan darah.* **Diuretik** digunakan untuk membantu tubuh mengeluarkan kelebihan air dan garam. Obat ini biasanya digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi dan gagal jantung, bukan untuk mencegah stroke sekunder.* **Beta-blocker** digunakan untuk memperlambat detak jantung dan menurunkan tekanan darah. Obat ini dapat membantu mengurangi risiko stroke sekunder pada pasien dengan tekanan darah tinggi atau penyakit jantung koroner. Namun, beta-blocker tidak secara langsung mengurangi risiko pembentukan gumpalan darah.* **Inhibitor ACE** digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi dan gagal jantung. Obat ini dapat membantu mengurangi risiko stroke sekunder pada pasien dengan tekanan darah tinggi, tetapi tidak secara langsung mengurangi risiko pembentukan gumpalan darah.**Kesimpulan:**Statin adalah obat yang paling efektif untuk mengurangi risiko sekunder stroke pada pasien yang pernah mengalami stroke iskemik karena kemampuannya untuk menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi risiko pembentukan gumpalan darah.