Pertanyaan
namen 22. DALAM HUJAN Jari-jari dan angin mengetuk jendela terbenam membangunkan endapan lama bangkit dari kesuraman silam sebuah jendela membuka dunia Iama dari garis hujan dan angin manisnya masa kecil dongeng nenek monjelang tidur Apa isi pulsi di atas? mesranya peluk bunda A. Pada waktu hujan penufis terkenang saat bersama ibu dan. B. Pada waktu hujan penulis dipeluk ibunya ....sambil mendengarkan dongèng neneknya. C. Pada waktu hujan penulis neneknya mengetuk jendela. membayangkan lbu dan D. Pada waktu hujan penulls membuka Jendela melihat ibu dan neneknya. 23 . Penggalan pulsl berikut yang merupakan gurindam adalah __ A. Burung dara burung merpati Terbang tinggi di atas awan Duhal abang si jantung hati Jangan terterbuai berangan- angan B. Berbuat kasar pada orang tua Hidup menyasar mati neraka C. Pergi ke pasar membell durian. Kawan lama jangan ditinggalkan D. Awan melingkupi hutan dan rimba Menutup mentari sedang berduka
Solusi
Jawaban
**22. Apa isi puisi di atas?**B. Pada waktu hujan penulis dipeluk ibunya sambil mendengarkan dongèng neneknya.**Penjelasan:**Puisi tersebut menggambarkan momen ketika penulis terken masa kecilnya saat hujan. Jari-jari dan angin mengetuk jendela, membangunkan penulis dari kesuraman. Sebuah jendela membuka dunia lama dari garis hujan dan angin, serta membangkitkan kenangan manis masa kecil, seperti dongeng nenek yangelang tidur. Pilihan B paling sesuai karena menggambarkan penulis yang dipeluk oleh ibunya sambil mendengarkan dongeng neneknya, sesuai dengan tema kenangan dan kehangatan yang dibawa oleh puisi tersebut.**23. Penggalan puisi berikut yang merupakan gurindam adalah __**B. Berbuat kasar / Hidup menyasar mati neraka**Penjelasan:**Gurindam adalah bentuk puisi lama Melayu yang terdiri dari dua baris per bait, di mana baris pertama adalah pernyataan dan baris kedua adalah nasihat atau konsekuensi dari pernyataan tersebut. Pilihan B merupakan gurindam karena baris pertama ("Berbuat kasar pada orang tua") diikuti oleh nasihat atau konsekuensi dalam baris kedua ("Hidup menyasar mati neraka").