7. Seorang perempuan, berumur 35 tahun melakukan kunjungan untuk mendapatkan informasi tentang alat kontrasepsi yang cocok. Hasil paritas P2AOAh2, TD: 120/70mmHg nadi 80x/m respirasi 20x/m suhu:36,20C Diberikan konseling oleh bidan menggunakan mediA. Bidan tidak keputusan KB buat klien. Apakah prinsip konseling sesuai kasus tersebut? a Sejauh memungkinkan keinginan klien dihargai/ dihormati b Provider memberikan jawaban KB yang tepat bagi klien. C. Provider harus mendengar apa yang dikatakan klien untuk mengetahui apa yang harus ia lakukan selanjutnya d. Provider menanggapi pernyataan, pertanyaan ataupun kebutuhan klien e. Klien yang membuat keputusan

**Prinsip konseling yang paling sesuai dengan kasus tersebut adalah:**a. Sejauh memungkinkan keinginan klien dihargai/dihormati**Ini karena prinsip ini menekankan pentingnya menghormati hak klien untuk membuat keputusan tentang kesehatan reproduksinya, sesuai dengan informasi yang diberikan oleh bidan.

**Konseling kesehatan reproduksi, termasuk pemberian informasi tentang alat kontrasepsi, harus dilakukan dengan prinsip-prinsip yang mendukung pengambilan keputusan yang tepat oleh klien. Dalam kasus ini, bidan memberikan konseling menggunakan media A dan tidak mengambil keputusan KB untuk klien. Berikut adalah analisis pilihan jawaban:- **a. Sejauh memungkinkan keinginan klien dihargai/dihormati:** Ini adalah prinsip dasar dalam konseling kesehatan, di mana keinginan dan hak klien untuk membuat keputusan harus dihormati. - **b. Provider memberikan jawaban KB yang tepat bagi klien:** Meskipun penting untuk memberikan informasi yang akurat, klien harus diberi kesempatan untuk memahami dan memutuskan berdasarkan informasi tersebut.- **c. Provider harus mendengar apa yang dikatakan klien untuk mengetahui apa yang harus ia lakukan selanjutnya:** Mendengarkan adalah bagian penting dari konseling, tetapi bukan satu-satunya prinsip yang harus diterapkan.- **d. Provider menanggapi pernyataan, pertanyaan ataupun kebutuhan klien:** Ini juga merupakan bagian dari proses konseling, tetapi lebih kepada tindakan daripada prinsip.- **e. Klien yang membuat keputusan:** Ini menekankan pada otonomi klien dalam mengambil keputusan terkait kesehatan reproduksinya.**2.