Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tiap tahun angka kelahiran meningkat sekira 1,49% Hingga akhir tahun 2015 angka kelahiran bayi di Indonesia sekira 4,880.951 jiwa. Angka kelahiran tersebut dapat menjadi bonus demografi di Indonesia. Prinsip geografi yang dapat digunakan untuk mengkaji fenomena tersebut adalah __ C. Distribusi B. Interelasi D. Deskripsi A. Korologi E. Interaksi

Jawaban yang tepat adalah **A. Korologi**. Berikut penjelasannya:* **Korologi** adalah prinsip geografi yang mempelajari persebaran atau distribusi suatu fenomena di permukaan bumi. Dalam kasus ini, korologi dapat digunakan untuk menganalisis persebaran angka kelahiran di Indonesia dan bagaimana angka tersebut bervariasi di berbagai wilayah.* **Interelasi** adalah prinsip geografi yang mempelajari hubungan timbal balik antara berbagai fenomena geografis. Meskipun angka kelahiran dapat dihubungkan dengan faktor-faktor lain seperti kondisi sosial ekonomi, interelasi tidak menjadi fokus utama dalam menganalisis fenomena ini.* **Deskripsi** adalah prinsip geografi yang mempelajari dan menggambarkan suatu fenomena geografis secara detail. Deskripsi dapat digunakan untuk menjelaskan angka kelahiran di Indonesia, tetapi tidak fokus pada persebaran atau distribusi.* **Distribusi** adalah konsep yang terkait dengan korologi. Distribusi merujuk pada bagaimana suatu fenomena tersebar di suatu wilayah.* **Interaksi** adalah prinsip geografi yang mempelajari hubungan timbal balik antara manusia dan lingkungannya. Interaksi dapat digunakan untuk menganalisis bagaimana angka kelahiran dapat memengaruhi lingkungan dan sebaliknya, tetapi tidak menjadi fokus utama dalam menganalisis fenomena ini.**Kesimpulan:**Prinsip geografi yang paling tepat untuk mengkaji fenomena angka kelahiran di Indonesia adalah **Korologi** karena fokus pada persebaran dan distribusi fenomena tersebut di permukaan bumi.