3. William Dunn menjelaskan mengenai kebijakan publik sebagai pedoman yang berisi nilai-nilai dan norma- norma yang mempunyai kewenangan untuk mendukung tindakan-tindakan pemerintah dalam wilayah yurisdiksinya. Kebijakan publik muncul dari adanya permasalahan publik dan kebijakan yang dihasilkan merupakan upaya penyelesaian masalah tersebut. Namun tidak semua permasalahan menjad permasalahan publik yang dianggap membutuhkan suatu kebijakan. Lahirnya suatu kebijakan telah melalui suatu proses yang disebut siklus kebijakan publit William Dunn membagi siklus pembuatan kebijakan dalam lima tahap. Evaluasilah secara detai kelim tahapan tersebut!

**Kelima tahapan dalam siklus kebijakan publik menurut William Dunn adalah:1. **Identifikasi Masalah:** Pengenalan dan penentuan prioritas masalah yang memerlukan tindakan pemerintah.2. **Formulasi Kebijakan:** Perumusan tujuan, strategi, dan alat-alat untuk mengatasi masalah.3. **Pembuatan Kebijakan:** Pengambilan keputusan dan penetapan aturan kebijakan.4. **Implementasi Kebijakan:** Pelaksanaan dan pengawasan kebijakan yang telah dibuat.5. **Evaluasi Kebijakan:** Penilaian efektivitas dan efisiensi kebijakan serta penyesuaian jika diperlukan.

**Siklus kebijakan publik yang dibagi oleh William Dunn terdiri dari lima tahap utama. Setiap tahap memiliki fungsi dan tujuan tertentu dalam proses pembuatan kebijakan. Berikut adalah evaluasi detail dari kelima tahapan tersebut:**a. Identifikasi Masalah:**Pada tahap ini, munculnya suatu permasalahan yang dianggap memerlukan perhatian dan tindakan dari pemerintah. Identifikasi masalah melibatkan pengenalan isu-isu yang relevan dan penentuan prioritas.**b. Formulasi Kebijakan:**Setelah masalah diidentifikasi, langkah selanjutnya adalah merumuskan kebijakan yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Formulasi kebijakan melibatkan penentuan tujuan, strategi, dan alat-alat yang akan digunakan untuk mencapai hasil yang diinginkan.**c. Pembuatan Kebijakan:**Pada tahap ini, kebijakan yang telah dirumuskan diimplementasikan. Proses ini melibatkan pengambilan keputusan, penetapan aturan, dan penerapan kebijakan kepada masyarakat atau kelompok yang bersangkutan.**d. Implementasi Kebijakan:**Implementasi kebijakan adalah proses pelaksanaan kebijakan yang telah dibuat. Ini melibatkan distribusi sumber daya, pelatihan personel, dan pengawasan pelaksanaan kebijakan untuk memastikan bahwa kebijakan dijalankan sesuai dengan rencana.**e. Evaluasi Kebijakan:**Tahap terakhir adalah evaluasi kebijakan, di mana efektivitas dan efisiensi kebijakan dievaluasi. Evaluasi bertujuan untuk menilai dampak kebijakan terhadap masalah yang diatasi dan melakukan penyesuaian jika diperlukan.**2.