Mérah putih nun kiwari mumbul Dirangkul ku langit paul Baheula kungsi ngélébét Dina tungtung bayonét Katut peujit murilit Dina sempalan sajak di luhur, kecap anu ngandung harti konotatif, nyaéta... Dirangkul Ngélébét kiwari Mumbul Murilit

# Penjelasan:## Langkah 1: Memahami TeksMembaca dan memahami teks adalah langkah pertama dalam menyelesaikan masalah ini. Teks tersebut tampaknya merupakan puisi atau prosa sastra yang menceritakan tentang beberapa konsep atau gagasan yang terkait.## Langkah 2: Menganalisis Konsep SastraDalam puisi atau prosa sastra, sering kali terdapat metafora, personifikasi, atau bahasa kiasan lainnya yang dapat menggambarkan konsep-konsep kompleks. Kita perlu menganalisis setiap kata dan frasa untuk mencari makna yang lebih dalam.## Langkah 3: Identifikasi Konsep atau GagasanSetelah menganalisis teks, langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi konsep atau gagasan yang tersirat di dalamnya. Ini akan membantu kita dalam menemukan solusi untuk masalah ini.# Jawaban:Puisi ini mencerminkan tema tentang perjalanan waktu dan perubahan, yang diungkapkan melalui kata-kata seperti "kiwari" (sekarang), "baheula" (dahulu), "mumbul" (tumbuh), dan "murilit" (layu). Gagasan tentang pergantian dan perubahan dalam kehidupan tercermin melalui kata-kata tersebut.