Perhatikan Gambar 1 berikut jika I adalah momen inersia dari katrol, percepatan gravitasi M adalah g, pernyataan yang benar berikut ini adalah 1. Besar torsi yang bekerja pada sumbu katrol adalah tau =R.T 2. Sesuai dengan hukum Newton II, percepatan linier objek bermasa m adalah a=g-T/m 3. Gaya T pada tali pada tepi katrol adalah T=(mgI)/(I+mR^2) 4. Percepatan sudut alpha katrol adalah alpha =(mgR)/(I+mR^2)

1. Benar2. Benar3. Benar4. Benar

Pertanyaan ini berkaitan dengan konsep fisika tentang momen inersia dan hukum Newton. Momen inersia adalah ukuran dari inersia benda yang berputar. Hukum Newton II (Prinsip F=ma) menjelaskan bagaimana kecepatan benda berubah saat dikenakan gaya eksternal. Pernyataan 1 adalah definisi besar torsi yang bekerja pada sumbu katrol dimana T adalah tegangan di talinya dan R adalah jari-jari Jadi besar torsi adalah hasil kali antara sudut dan gaya r. Torsi (τ) adalah paramater fisika yang meyebabkan rotasi, untuk kasus ini mengenai rotasi katrol. Pernyataan 2 terkait penerapan Newton II. Secara langsung fenomena tersebut dapat dijelaskan menggunakan persamaan tegangan tali pada katrol sebagai berikut. m adalah massa beban ( tumpu ). m.R.α adalah hasil kali antara massa benda menjalani harakat rotasi, panjangisial momen percepatan α dan jari–jari. Pernyataan 3 menerap kan Hukum ke II newton dan menjadikan rumus Gaya T pada tali yang mengurangi gayagay aboutinya sehingga diperoleh hasil. Pada satement ke 4 berkaitanc overslis diα. Untuk semua ess expeditionst worst case can conestiniate jawom excelente.