Pertanyaan
27. Salah satu alasan utama Indonesia menerima perjanjian- perjanjian yang kurang menguntungkan seperti Linggarjati dan Renville adalah: A. Tekanan dari PBB B. Keinginan untuk mendapatkan pengakuan internasional C. Kelemahan pasukan militer Indonesia D Ketidakmampuan Indonesia dalam berunding E. Keinginan untuk memperluas wilayah secara damai 28. Setelah agresi militer kedua PBB membentuk Komisi Tiga Negara (KTN). Tugas utama KTN adalah: A. Memediasi konflik antara Belanda dan Indonesia B. Memberikan sanksi kepada Belanda C. Menjaga wilayah RI dari serangan Belanda D. Memastikan pelaksanaan Perjanjian Renville E. Mengatur pemilu di Indonesia 29. Apa dampak dari Konferensi Inter-Indonesia pada tahun 1949 terhadap proses kemerdekaan Indonesia? A. Mengakhiri konflik internal di antara negara bagian B. Mempercepat pengakuan kedaulatan oleh Belanda C. Menegaskan bentuk negara federal sebagai RIS D. Meningkatkan posisi tawar Indonesia di KMB E. Memperkuat hubungan antara Ri dan Negara Sumatra Timur 30. Apa yang membedakan Konferensi Meja Bundar (KMB)dengan perundingan sebelumnya seperti Linggarjati dan Renville? A. KMB langsung diakui oleh semua negara di dunia B. KMB menghasilkan pengakuan kedaulatan penuh kepada Indonesia C. KMB melibatkan negara-negara Asia sebagai mediator D. KMB dil..isiasi uleh Belanda untuk menekan RI E. KMB membahas isu ekonomi pasca perang
Solusi
Jawaban
27. Salah satu alasan utama Indonesia menerima perjanjian-perjanjian yang kurang menguntungkan seperti Linggarjati dan Renville adalah:B. Keinginan untuk mendapatkan pengakuan internasional28. Setelah agresi militer kedua, PBB membentuk Komisi Tiga Negara (KTN). Tugas utama KTN adalah:A. Memediasi konflik antara Belanda dan Indonesia29. Apa dampak dari Konferensi Inter-Indonesia pada tahun 1949 terhadap proses kemerdekaan Indonesia?B. Mempercepat pengakuan kedaulatan oleh Belanda30. Apa yang membedakan Konferensi Meja Bundar (KMB) dengan perundingan sebelumnya seperti Linggarjati dan Renville?B. KMB menghasilkan pengakuan kedaulatan penuh kepada Indonesia