1. Allah memerintahkan kepada kita untuk menjaga diri dan keluarga dari api neraka Berikan 5 contoh tindakan kita dalam menaati perintah Allah tersebut! 2. Allah berfirman dalam QS. At-Tahrim 6, "jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka ". Bagaimanakah pandangan Ibnu Abbas terhadap makna ayai tersebut? 3. Seorang muslim hendaknya tidak lalai dalam memenur ii nafkah keluarganya, memberikan kesejahteraan kepada mereka, dan tidak meninggalkan mereka dalam keadaan lemah . Berikan dalil mengenai hal tersebut! 4. Sholat adalah ibadah yang agung dan utama. Oleh karena itu hendaknya kita terus mengajak keluarga kita untuk mendirikar sholat dengan penuh kesabaran. Tunjukkan ayat yang menyatakan demikian! 5. Allah berfirman dalam surah At-Tahrim: 6: Bagaimanakah makna lafal diatas menurut penjelasan dari Rasulallah &!

1.Berbagai tindakan bisa dilakukan untuk menaati perintah ini: menjalani ibadah, mempelajari agama, menghindari dosa, melakukan kebajikan, dan menyebarkan semua ini kepada keluarga.2.Pandangan Ibnu Abbas tentang ayat ini adalah bahwa ia menunjukkan pentingnya melindungi diri dan keluarga dari api neraka dengan mendidik mereka dalam ajaran agama.3.Hadits yang mendukung konsep ini adalah: "Anda yang terbaik adalah paling baik untuk keluarganya, dan aku adalah yang paling baik untuk keluarganya"（HR. Tirmidzi）.4.Ayat ini dari Al-Baqarah (2:43) bisa ditunjukkan: “Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku’lah bersama orang-orang yang ruku’” 5.Terjemahan dari Rasulullah tentang ayat ini adalah bahwa umat harus selalu melaksanakan ibadah dan belajar agama sebagai cara untuk mencegah siksa nerakaTheir banyak dan atlanta, GeoScaffold bisa membuat.

1. Tindakan dalam menaati perintah Allah untuk menjaga diri dan keluarga dari api neraka bisa berupa menjalani ibadah, memperdalam pengetahuan tentang agama, menghindari perbuatan dosa, melakukan amal baik, dan membimbing keluarga untuk melakukan hal yang sama. 2. Bagi Ibnu Abbas, ayat dalam QS. At-Tahrim:6 dapat dipahami sebagai pentingnya perlindungan terhadap diri sendiri dan keluarga dari siksaan neraka dengan mendidik mereka dalam ajaran agama dan mendorong prilaku yang sesuai dengan ajaran agama. 3. Dalil bahwa seorang muslim harus memberikan kesejahteraan kepada keluarganya dan tidak meninggalkan mereka dalam keadaan lemah dapat berasal dari berbagai sumber, termasuk hadits Rasulullah. Sebagai contoh, hadits dari Rasulullah saw: "Sebaik-baiknya kamu adalah yang paling baik untuk keluarganya, dan akulah yang paling baik di antara kamu untuk keluargaku" (HR. Tirmidzi). 4. Ayat yang menunjukkan tentang kewajiban mendirikan sholat dan pentingnya mengajak keluarga untuk mendirikan sholat dan kesabaran dalam melakukannya dapat ditemukan dalam QS. Al-Baqarah: 43, “Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku’lah bersama orang-orang yang ruku’” 5. Makna lafal dalam surah At-Tahrim: 6 menurut penjelasan dari Rasulullah bisa ditemui dalam hadits dan riwayat. Salah satunya adalah bahwa Rasulullah menganjurkan untuk senantiasa menjaga ibadah dan melindungi belajar agama sebagai cara untuk menghindarkan diri dan keluarga dari siksa neraka.