1. Undang-undang nomor berapa yang mengatur tentang K3? 2. Apa yang anda ketahui tentang Keselamatan Kerja dan bagaimana meminimalisasi kecelakaan kerja? 3. Apakah yang dimaksud dengan pelayanan? Bagaimana hubungan pelayanan dengan klining servis? 4. Apa yang anda ketahui tentang kontrak kerja? 5. Bagaimana standard operating procedure untuk lost and found (kehilangan dan penemuan barang)?

## Jawaban:Berikut adalah jawaban untuk pertanyaan Anda:**1. Undang-undang nomor berapa yang mengatur tentang K3?**Undang-undang yang mengatur tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Indonesia adalah **Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja**. **2. Apa yang anda ketahui tentang Keselamatan Kerja dan bagaimana meminimalisasi kecelakaan kerja?**Keselamatan Kerja (K3) adalah upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi pekerja. Hal ini bertujuan untuk mencegah kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja, dan meningkatkan produktivitas kerja. Berikut beberapa cara untuk meminimalisasi kecelakaan kerja:* **Melakukan identifikasi bahaya dan penilaian risiko:** Mengenali potensi bahaya di tempat kerja dan menilai tingkat risikonya.* **Menerapkan sistem manajemen K3:** Membangun sistem yang terstruktur untuk mengelola K3, termasuk prosedur, pelatihan, dan pengawasan.* **Memberikan pelatihan K3:** Memberikan pelatihan kepada pekerja tentang prosedur keselamatan, penggunaan alat pelindung diri (APD), dan penanganan darurat.* **Memastikan penggunaan APD:** Memastikan pekerja menggunakan APD yang sesuai dengan jenis pekerjaan dan risiko yang dihadapi.* **Melakukan inspeksi dan audit K3:** Melakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan kepatuhan terhadap standar K3.* **Menyediakan fasilitas K3:** Memastikan ketersediaan fasilitas K3 seperti alat pemadam kebakaran, kotak P3K, dan jalur evakuasi.* **Membangun budaya K3:** Membangun budaya kerja yang memprioritaskan keselamatan dan kesehatan.**3. Apakah yang dimaksud dengan pelayanan? Bagaimana hubungan pelayanan dengan klining servis?**Pelayanan adalah kegiatan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan orang lain. Pelayanan dapat berupa jasa, barang, atau informasi. Klining servis adalah salah satu bentuk pelayanan yang fokus pada kebersihan dan kerapian suatu tempat. Klining servis berperan penting dalam menciptakan lingkungan yang nyaman dan sehat bagi pengguna jasa. Hubungan antara pelayanan dan klining servis adalah **klining servis merupakan bagian dari pelayanan**. Klining servis merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas pelayanan dengan memberikan lingkungan yang bersih dan nyaman.**4. Apa yang anda ketahui tentang kontrak kerja?**Kontrak kerja adalah perjanjian tertulis antara pekerja dan pemberi kerja yang mengatur hak dan kewajiban kedua belah pihak selama masa kerja. Kontrak kerja berisi hal-hal seperti:* **Identitas pekerja dan pemberi kerja*** **Jenis pekerjaan*** **Masa kerja*** **Gaji dan tunjangan*** **Hak dan kewajiban pekerja dan pemberi kerja*** **Sanksi****5. Bagaimana standard operating procedure (SOP) untuk lost and found (kehilangan dan penemuan barang)?**SOP untuk lost and found bertujuan untuk mengatur prosedur penanganan barang yang hilang dan ditemukan. Berikut adalah contoh SOP:* **Penemuan barang:** * Barang yang ditemukan harus segera dilaporkan ke petugas yang berwenang. * Petugas mencatat detail barang yang ditemukan, seperti jenis, warna, dan ciri khas. * Barang disimpan di tempat yang aman dan terjaga.* **Pelaporan kehilangan barang:** * Orang yang kehilangan barang harus melaporkan ke petugas yang berwenang. * Petugas mencatat detail barang yang hilang, seperti jenis, warna, dan ciri khas. * Petugas memeriksa daftar barang yang ditemukan dan mencocokkan dengan laporan kehilangan.* **Penyerahan barang:** * Jika barang yang ditemukan cocok dengan laporan kehilangan, barang diserahkan kepada pemiliknya. * Pemilik harus menunjukkan bukti kepemilikan barang. * Barang yang tidak diklaim dalam jangka waktu tertentu dapat disumbangkan atau dilelang.**Catatan:** SOP ini hanya contoh dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing organisasi.