Saudara mahasiswa silakan diskusikan hal dibawah ini Negara hukum merupakan konsep fundamental dalam ilmu hukum yang telah mengalami berbagai perkembangan dan variasi interpretasi di berbagai negara . Dalam konteks ini, bagaimana Anda memahami klasifikasi negara hukum?? Diskusikan perbedaan antara negara hukum formal dan negara hukum materiil , serta berikan contoh dari masing -masing klasifikasi tersebut. Apakah menurut Anda , negara Indonesia lebih mendekati konsep negara hukum formal atau materiil?Jelaskan dengan

**Negara hukum dapat diklasifikasikan menjadi dua, yaitu negara hukum formal dan negara hukum materiil. Negara hukum formal menekankan pada struktur dan prosedur hukum, seperti yang terlihat dalam sistem peradilan Jerman. Sementara itu, negara hukum materiil fokus pada isi atau substansi hukum, dengan penekanan pada hak asasi manusia dan keadilan substantif, seperti yang ditemukan di Amerika Serikat. Indonesia lebih mendekati konsep negara hukum materiil karena menekankan pada substansi hukum dan keadilan sosial, sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945.

**Negara hukum adalah konsep yang menekankan pentingnya hukumaturan kehidupan bernegara. Klasifikasi negara hukum dapat dibagi menjadi dua, yaitu negara hukum formal dan negara hukum materiil.1. **Negara Hukum Formal:** - Fokus pada struktur dan prosedur hukum. - Menekankan pentingnya aturan prosedural dan keadilan formal. - Contoh: Jerman, yang dikenal dengan sistem peradilan yang sangat terstruktur dan prosedural.2. **Negara Hukum Materiil:** - Fokus pada isi atau substansi hukum. - Menekankan pentingnya hak asasi manusia dan keadilan substantif. - Contoh: Amerika Serikat, yang menekankan pada perlindungan hak-hak individu dan kebebasan.Mengenai Indonesia, negara ini lebih mendekati konsep negara hukum materiil. Hal ini karena Indonesia menekankan pada substansi hukum dan keadilan sosial, seperti yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 yangutkan tujuan negara untuk "melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial."**