Pertanyaan

Seorang peneliti ingin membuktikan bahwa berat badan bayi lebih tinggi pada ibu menyusui yang mengonsumsi sayur kuah daun kelor 100 gram setiap hari. Rancangan pretest-posttest control grup design. Untuk mendapatkan hasil analisis yang sensitif data apakah yang paling tepat digunakan? Uraian (kualitatif) Nominal Ordinal Interval Rasio Seorang peneliti ingin membuktikan bahwa berat badan bayi lebih tinggi pada ibu menyusui yang mengonsumsi sayur kuah daun kelor 100 gram setiap hari. Rancangan pretest-posttest control grup design. Besar sampel 60 orang. Uji normalitas apakah yang paling tepat digunakan? Chi square Shapiro wilk Jarque-Bera Kolmogorov smimov Lilliefors

Solusi

Terverifikasi Ahli
4.5 (316 Suara)
Sarakshi master ยท Tutor selama 5 tahun

Jawaban

**1. **Jenis Data yang Tepat untuk Analisis Sensitif:** - **Rasio**2. **Uji Normalitas yang Tepat:** - **Shapiro-Wilk**

Penjelasan

**1. **Jenis Data yang Tepat untuk Analisis Sensitif:** - Dalam konteks ini, peneliti ingin mengukur berat badan bayi, yang merupakan data **rasio**. Data rasio memiliki semua karakteristik data interval (skala) dan juga memiliki titik nol mutlak yang menunjukkan ketiadaan. Berat badan dapat diukur dengan tingkat keakuratan yang tinggi, dan perbandingan rasio antara berat badan satu bayi dengan bayi lainnya memiliki makna yang bermakna.2. **Uji Normalitas yang Tepat:** - Untuk uji normalitas pada sampel besar (n > 30), uji **Shapiro-Wilk** umumnya dianggap sebagai uji yang paling kuat dan sensitif. Uji ini cocok untuk mendeteksi pelanggaran terhadap asumsi normalitas dalam data kontinu. Uji ini juga lebih cocok untuk sampel besar dan lebih kuat dalam hal daya deteksi dibandingkan dengan uji lainnya seperti Kolmogorov-Smirnov atau Lilliefors.**