3. Jawaban ditulis dengan tulisan yang jelas dan mudah dibaca. Soal : 1. Jelaskan Perbedaan Revolusi Industri 4.0 dengan Revolusi Industri 5.01 2. Jelaskan Peranan Artificial Intelligence dalam Bidang Hukum! 3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Cyber Crime dan berikan contohnya? 4. Jelaskan perbedaan "Hacker dan Cracker"didalam dunia keamanan Siber! 5. a. Jelaskan dasar hukum Tindak Pidana Judi Online! b. Jelaskan mengapa Judi Online sangat marak di Indonesia! c. Jelaskan hambatan dalam penegakan hukum Judi Online! >>> Selamat Ujian Semoga Sukses a

**Revolusi Industri 4.0 berfokus pada otomatisasi dan pertukaran data dalam proses manufaktur melalui teknologi seperti Internet of Things (IoT), big data, dan kecerdasan buatan (AI). Sementara itu, Revolusi Industri 5.0 lebih menekankan pada fleksibilitas, personalisasi, dan kolaborasi antara manusia dan mesin untuk meningkatkan kreativitas dan produktivitas.**2. Penjelasan:**Artificial Intelligence (AI) memainkan peran penting dalam bidang hukum dengan membantu dalam data, prediksi keputusan, dan peningkatan efisiensi proses hukum.**Jawaban:**AI digunakan dalam bidang hukum untuk menganalisis data hukum yang besar, memprediksi keputusan pengacara, membantu dalam investigasi kriminal, dan meningkatkan efisiensi proses peradilan dengan otomatisasi tugas-tugas administratif.**3. Penjelasan:**Cyber Crime adalah kejahatan yang dilakukan melalui internet atau jaringan komputer, seperti peretasan, phishing, dan penyebaran malware.**Jawaban:**Cyber Crime mencakup berbagai aktivitas ilegal yang dilakukan secara online, seperti peretasan akun bank, phishing untuk mencuri informasiadi, dan distribusi virus komputer. Contohnya termasuk pencurian identitas dan penyebaran ransomware.**4. Penjelasan:**"Hacker" adalah seseorang yang mencoba mengakses sistem komputer tanpa izin, sedangkan "Cracker" adalah orang yang berhasil melakukan hal tersebut dan biasanya memiliki niat jahat.**Jawaban:**Hacker adalah individu yang mencoba untuk mengakses atau memanipulasi sistem komputer tanpa otoritas. Jika mereka berhasil dan menyebarkan malware atau data pribadi, mereka disebut sebagai "Cracker".**5a. Penjelasan:**Tindak pidana judi online diatur dalam Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perjudian di Indonesia.**Jawaban:**Dasar hukum tindak pidana judi online di Indonesia adalah Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perjudian, yang melarang dan mengatur segala bentuk perjudian, termasuk judi online.**5b. Penjelasan:**Judi online menjadi populer di Indonesia karena kemudahan akses dan potensi keuntungan yang tinggi.**Jawaban:**Judi online sangat marak di Indonesia karena dapat diakses kapan saja dan di mana saja melalui perangkat elektronik, serta menawarkan peluang untuk memenangkan uang dalam waktu singkat.**5c. Penjelasan:**Hambatan dalam penegakan hukum judi online termasuk kurangnya kesadaran hukum masyarakat, sulitnya pengawasan, dan keterbatasan sumber daya penegak hukum.**Jawaban:**Hambatan dalam penegakan hukum judi online meliputi kurangnya kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang bahaya judi, sulitnya pengawasan terhadap situs judi online internasional, serta keterbatasan sumber daya dan kapasitas aparat penegak hukum.

**Revolusi Industri 4.0 ditandai dengan integrasi teknologi digital dan otomatisasi dalam industri, sedangkan Revolusi Industri 5.0 menekankan pada kolaborasi antara manusia dan mesin untuk menciptakan nilai tambah.**