18. Jika reseptor a-1 adrenergik teraktivasi oleh suatuligan , maka mekanisme molekuler yang terjadi adalah : a. aktivasi adenilat siklase kadar cAMP meningkat vasokonstriksi b. aktivasi jalur fosfolipase > aktivasi PKC +peningkatan Ca intrasel vasokonstriksi c. aktivasi adenilat siklase kadar cAMP meningkat bronkodilatasi d. aktivasi jalur fosfolipase kadar cAMP meningkat vasodilatasi e. inhibisi adenilat siklase kadar cAMP menurun->vasodilatasi

** b. aktivasi jalur fosfolipase > aktivasi PKC + peningkatan Ca intrasel vasokonstriksi

**Pertanyaan ini berkaitan dengan mekanisme molekuler yang terjadi ketika reseptor -adrenergik teraktivasi oleh suatu ligand. Reseptor -adrenergik biasanya terlibat dalam respons vasokonstriksi, yaitu penyempitan pembuluh darah.- **Opsi a:** Aktivasi adenilat siklase meningkatkan kadar cAMP, tetapi ini lebih sering terkait dengan respons vasodilatasi, bukan vasokonstriksi.- **Opsi b:** Aktivasi jalur fosfolipase dapat meningkatkan produksi inositol triphosphate (IP3) dan diacylglycerol (DAG), yang kemudian dapat meningkatkan aktivitas protein kinase C (PKC) dan meningkatkan kalsium intraseluler, menyebabkan vasokonstriksi.- **Opsi c:** Seperti opsi a, aktivasi adenilat siklase meningkatkan kadar cAMP, yang biasanya menyebabkan bronkodilatasi atau vasodilatasi, bukan vasokonstriksi.- **Opsi d:** Aktivasi jalur fosfolipase tidak langsung meningkatkan kadar cAMP; sebaliknya, itu meningkatkan IP3 dan DAG, yang tidak selalu menyebabkan vasodilatasi.- **Opsi e:** Inhibisi adenilat siklase menurunkan kadar cAMP, yang bisa menyebabkan vasodilatasi, tetapi ini tidak sesuai dengan aktivasi reseptor -adrenergik yang biasanya menyebabkan vasokonstriksi.Berdasarkan analisis ini, jawaban yang paling tepat adalah opsi b, karena mekanisme ini konsisten dengan respons vasokonstriksi yang diinduksi oleh aktivasi reseptor -adrenergik.**