benda tersebut birada Satuan si untuk masso adalah kilogram (kg) secara amum alat akur massa disebut neraca atau Gumbangan prinsip kerja limbangan adalah Kardimbangan kadela lengan yartu Kositimbangan antara massa bunda yang do ulcur dengan anak fimbangan yang a. neraca Anallhs Dua Kengan neraca in t bergana untuk mengulour massa benda, misalnye emas batu,knstal benda dan batas keholitian heraca analots dua langan yaitu Oil gram. b. Neraca ohaus Weraca ohaus membre ketelitian Oil gram Macam-macam neraca ohaus antara lain neraca ohaus tiga longan ohaus-2610 ) dapat mengukar massa Sampal 2.610 kg dengan ketelitian 11 gram neraca empat lengan Cohaus -311 massa Sampa 310 gram dengan ketilitian 0.01 gram Cara membaca Steala neraca chaus adala dengan menjumlahka angka pembacaan pada masing-masing langan. Neraca imi burguna

Teks tersebut menjelaskan tentang satuan massa dan beberapa jenis neraca yang digunakan untuk mengukur massa benda. Berikut ringkasan dan penjelasan tambahan:**Satuan Massa:*** Satuan SI untuk massa adalah kilogram (kg).**Neraca (Timbangan):**Alat untuk mengukur massa benda. Prinsip kerjanya berdasarkan kesetimbangan antara massa benda yang diukur dengan massa beban (anak timbangan). Teks tersebut menjelaskan dua jenis neraca:* **Neraca Analitis Dua Lengan:** Neraca presisi tinggi yang digunakan untuk mengukur massa benda-benda kecil seperti emas, batu, dan kristal. Ketelitiannya mencapai 0,1 gram.* **Neraca Ohaus:** Neraca dengan beberapa lengan yang dapat digunakan untuk mengukur massa dengan berbagai tingkat ketelitian. Teks menyebutkan dua jenis: * **Neraca Ohaus Tiga Lengan (Ohaus-2610):** Dapat mengukur massa sampai 2610 gram (2,61 kg) dengan ketelitian 1 gram. * **Neraca Ohaus Empat Lengan (Ohaus-311):** Dapat mengukur massa sampai 310 gram dengan ketelitian 0,01 gram.**Cara Membaca Neraca Ohaus:**Jumlahkan angka yang terbaca pada masing-masing lengan untuk mendapatkan massa total benda yang diukur.**Kesimpulan:**Teks tersebut memberikan pengantar yang baik tentang pengukuran massa, khususnya menggunakan neraca analitis dan neraca Ohaus. Perbedaan utama antara kedua jenis neraca terletak pada tingkat ketelitian dan kapasitas pengukurannya. Neraca analitis lebih presisi untuk pengukuran massa yang sangat kecil, sementara neraca Ohaus lebih praktis untuk pengukuran massa yang lebih besar, meskipun dengan ketelitian yang sedikit lebih rendah.