Bahasa Melayu: Cikal Bakal Bahasa Indonesia yang Berakar dari Sejarah dan Budaya **

1. Kelahiran Bahasa Melayu: * Bahasa Melayu merupakan bahasa Austronesia yang berkembang di wilayah Nusantara. * Bahasa Melayu memiliki sejarah panjang dan kaya, dengan bukti tertulis yang ditemukan dalam prasasti-prasasti kuno. * Kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara, seperti Kerajaan Malaka, berperan penting dalam menyebarkan bahasa Melayu. * Bahasa Melayu menjadi bahasa perdagangan dan komunikasi antarbangsa di wilayah Nusantara. 2. Perkembangan Bahasa Melayu Menjadi Bahasa Indonesia: * Seiring dengan penyebaran agama Islam, bahasa Melayu semakin meluas dan berkembang. * Bahasa Melayu menjadi bahasa persatuan di berbagai wilayah di Nusantara. * Pada masa penjajahan Belanda, bahasa Melayu digunakan sebagai bahasa resmi pemerintahan. * Pada tahun 1928, Kongres Pemuda Kedua menetapkan bahasa Melayu sebagai bahasa persatuan bangsa Indonesia. * Bahasa Melayu kemudian diresmikan sebagai bahasa Indonesia pada tahun 1945. 3. Bahasa Indonesia: Warisan Budaya dan Sejarah: * Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang kaya dan dinamis, yang mencerminkan budaya dan sejarah bangsa Indonesia. * Bahasa Indonesia menjadi simbol persatuan dan kebanggaan nasional. * Bahasa Indonesia merupakan alat komunikasi yang penting dalam membangun bangsa dan negara. 4. Kesimpulan: Bahasa Melayu merupakan cikal bakal bahasa Indonesia, yang lahir dari sejarah dan budaya bangsa Indonesia. Perkembangan bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia merupakan proses yang panjang dan penuh makna. Bahasa Indonesia merupakan warisan budaya dan sejarah yang harus dijaga dan dilestarikan. Wawasan:** Bahasa Indonesia merupakan bukti nyata bahwa bahasa dapat menjadi alat pemersatu dan kekuatan bangsa. Melalui bahasa, kita dapat membangun komunikasi, memahami budaya, dan memperkuat persatuan.