Memahami Dasar-Dasar Listrik: NGA, NYA, NYM, Kabel Listrik, dan Saklar

1. Kepanjangan NGA, NYA, dan NYM NGA, NYA, dan NYM adalah singkatan yang sering digunakan dalam konteks listrik dan distribusi listrik. NGA merujuk pada "Network Guarding and Access," yang mengacu pada pengamanan dan akses jaringan listrik. NYA berarti "Network Yard Area," yang menggambarkan area jaringan di sekitar yard atau gudang listrik. Sedangkan NYM merujuk pada "Network Yard Management," yang berkaitan dengan manajemen area jaringan di sekitar yard listrik. 2. Jumlah dan Warna Kabel Listrik dari Gardu Listrik Gardu listrik biasanya memiliki tiga kabel listrik yang keluar. Kabel-kabel ini memiliki warna yang berbeda untuk memudahkan identifikasi dan penggunaan. Kabel hitam menggambarkan kabel positif atau "live," yang mengalirkan arus listrik dari sumber ke beban. Kabel merah adalah kabel netral atau "earth," yang berfungsi sebagai jalur pengembalian arus listrik ke sumber. Sedangkan kabel hijau adalah kabel grounding atau "earth," yang berfungsi untuk mengamankan sistem listrik dan mencegah kebocoran arus listrik. 3. Cara Mengetahui Kawat Beraliran Listrik Cara termudah untuk mengetahui apakah kawat beraliran listrik atau tidak adalah dengan menggunakan multimeter. Multimeter adalah alat yang dapat mengukur tegangan, arus, dan resistansi listrik. Untuk menggunakan multimeter, kita perlu menghubungkannya secara seri dengan kawat yang akan diuji. Jika multimeter menunjukkan angka yang tinggi atau terdapat indikator "live" atau "AC," maka kawat tersebut beraliran listrik. Selain itu, kita juga dapat menggunakan alat deteksi listrik atau "voltmeter" untuk mengetahui apakah kawat beraliran listrik atau tidak. 4. Fungsi Saklar dan Macam Saklar Saklar adalah perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan atau memutuskan aliran listrik. Fungsi utama saklar adalah untuk mengontrol aliran listrik dalam suatu sistem. Ada berbagai macam saklar yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti saklar tunggal, saklar ganda, saklar lampu, saklar bocor, dan saklar tekan. Saklar tunggal berfungsi untuk menghubungkan atau memutuskan aliran listrik pada satu jalur. Saklar ganda berfungsi untuk menghubungkan atau memutuskan aliran listrik pada dua jalur. Saklar lampu berfungsi untuk menghidupkan atau mematikan lampu. Saklar bocor berfungsi untuk memutuskan aliran listrik jika terjadi kebocoran arus listrik. Sedangkan saklar tekan berfungsi untuk menghubungkan atau memutuskan aliran listrik ketika ditekan. 5. Fungsi Sekring Sekring adalah perangkat yang berfungsi sebagai pelindung rangkaian dari beban berlebih atau hubung singkat. Fungsi utama sekring adalah untuk memutuskan aliran listrik jika terjadi beban berlebih atau hubung singkat pada rangkaian. Sekring akan meleleh atau terbakar ketika terjadi beban berlebih atau hubung singkat, sehingga memutuskan aliran listrik dan melindungi rangkaian dari kerusakan. Sekring memiliki berbagai ukuran dan rating, seperti sekring 7 ampere, 10 ampere, 15 ampere, dan seterusnya. Sekring 7 ampere adalah sekring yang memiliki rating 7 ampere, yang berarti sekring tersebut dapat menahan arus listrik sebesar 7 ampere sebelum meleleh atau terbakar.