Makna Konotatif dari Kata "Bunga

Kata "bunga" memiliki makna konotatif yang beragam tergantung pada konteks penggunaannya. Dalam keempat kalimat yang diberikan, terdapat beberapa makna konotatif yang dapat diidentifikasi. A. Anifa menanami pekarangan rumahnya dengan aneka tanaman hias. Kalimat ini mengandung makna konotatif dari kata "bunga" sebagai tanaman hias yang indah dan menarik. Tanaman hias seperti bunga sering digunakan untuk mempercantik pekarangan rumah dan memberikan kesan yang menyenangkan. B. Bank Mandiri memberikan bunga yang rendah kepada nasabahnya. Kalimat ini mengandung makna konotatif dari kata "bunga" sebagai keuntungan atau imbalan yang diberikan oleh bank kepada nasabahnya. Dalam konteks ini, bunga merujuk pada persentase tambahan yang harus dibayarkan oleh nasabah atas pinjaman atau simpanan mereka. C. Gadis cantik itu menjadi bunga kampus kami. Kalimat ini mengandung makna konotatif dari kata "bunga" sebagai simbol keindahan dan daya tarik. Dalam konteks ini, gadis cantik tersebut dianggap sebagai sosok yang menarik dan mempercantik lingkungan kampus. D. Gadis cantik itu merupakan bunga kampus yang menarik banyak lelaki. Kalimat ini juga mengandung makna konotatif dari kata "bunga" sebagai simbol keindahan dan daya tarik. Dalam konteks ini, gadis cantik tersebut dianggap sebagai sosok yang menarik perhatian banyak lelaki di kampus. Dalam kesimpulan, kata "bunga" memiliki makna konotatif yang beragam tergantung pada konteks penggunaannya. Dalam keempat kalimat yang diberikan, kata "bunga" dapat merujuk pada tanaman hias, keuntungan atau imbalan, serta simbol keindahan dan daya tarik. Penting untuk memahami konteks penggunaan kata "bunga" agar dapat menginterpretasikan makna konotatif yang tepat.