Perjalanan Menyelamatkan Putri Flora **

Kabut tebal menyelimuti kerajaan cahaya, menandakan berita duka yang baru saja sampai. Putri Flora, adik dari Ratu Feni, telah diculik oleh Ratu Olla, penguasa kerajaan bayangan. Kabar ini mengguncang keempat kerajaan: cahaya, kegelapan, laut, dan bulan. Ratu Shani dari kerajaan cahaya, Ratu Gracia dari kerajaan kegelapan, Ratu Celine dari kerajaan laut, dan Ratu Gita dari kerajaan bulan, segera mengadakan pertemuan di kerajaan matahari. Mereka membawa adik-adik mereka, Putri Ria, Pangeran Rafel, Pangeran Raditya, dan Pangeran Aditya, yang juga merasakan kepedihan atas penculikan Putri Flora. "Kita harus mengeluarkan hewan legendaris kami, kakak," ucap Putri Ria dengan suara bergetar. "Ini satu-satunya jalan untuk menyelamatkan Putri Flora." Para pangeran lainnya mengangguk setuju. "Iya, Putri Ria benar," tambah Ratu Shani. "Dan kami akan memanggil senjata legendaris kami juga." "Putri Ria, Pedang Cahaya," "Pangeran Rafel, Panah Kegelapan," "Pangeran Raditya, Tombak Laut," "Pangeran Aditya, Crossbow Bulan." "Tapi apakah kamu yakin, dek?" tanya Ratu Shani dengan raut wajah khawatir. "Kami benar-benar yakin, kaka," tegas Putri Ria. "Kami harus menyelamatkan Putri Flora." Mata mereka berkilauan dengan tekad. Mereka tahu perjalanan ini akan penuh bahaya, namun mereka tidak akan menyerah. Mereka akan berjuang bersama, dengan senjata dan hewan legendaris mereka, untuk membawa Putri Flora kembali ke kerajaan cahaya. Wawasan:** Kisah ini mengajarkan kita tentang pentingnya persatuan dan keberanian dalam menghadapi kesulitan. Meskipun menghadapi ancaman besar, para pangeran dan putri tetap teguh dalam tekad mereka untuk menyelamatkan sahabat mereka. Mereka menunjukkan bahwa dengan kerja sama dan keyakinan, bahkan tantangan yang paling sulit pun dapat diatasi.