Pengaruh Tegangan Terhadap Terang Cahaya Lampu dalam Rangkaian Campuran
Dalam percobaan ini, seorang siswa membuat rangkaian campuran dan mengamati nyala lampu yang dihasilkan. Siswa tersebut juga ingin mengetahui apakah arus listrik pada setiap hambatan berpengaruh terhadap terang atau tedupnya cahaya lampu. Dengan tegangan masukan sebesar 6 Volt, siswa tersebut melakukan percobaan pertama. Selanjutnya, siswa tersebut mengganti nilai tegangan menjadi 2 kali lipat dan melanjutkan pengamatannya. Hasil percobaan pertama menunjukkan bahwa dengan tegangan masukan sebesar 6 Volt, cahaya lampu dalam rangkaian campuran tersebut memiliki tingkat kecerahan tertentu. Namun, ketika tegangan tersebut digandakan menjadi 12 Volt, siswa tersebut mengamati bahwa cahaya lampu menjadi lebih terang. Berdasarkan hasil percobaan tersebut, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh tegangan terhadap terang cahaya lampu dalam rangkaian campuran. Semakin tinggi tegangan yang diberikan, semakin terang pula cahaya lampu yang dihasilkan. Hal ini dapat dijelaskan dengan hukum Ohm, dimana arus listrik yang mengalir melalui hambatan akan meningkat seiring dengan peningkatan tegangan. Dalam kasus ini, peningkatan tegangan mengakibatkan peningkatan arus listrik yang mengalir melalui lampu, sehingga cahaya lampu menjadi lebih terang. Dengan demikian, siswa tersebut berhasil menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut: 1. Berapa pengaruh tegangan terhadap terang cahaya lampu dalam rangkaian campuran? Jawaban: Tegangan yang lebih tinggi menghasilkan cahaya lampu yang lebih terang dalam rangkaian campuran. Dalam percobaan ini, siswa tersebut berhasil menunjukkan hubungan antara tegangan dan terang cahaya lampu dalam rangkaian campuran. Hasil percobaan ini dapat menjadi dasar untuk pemahaman lebih lanjut tentang prinsip-prinsip dasar dalam rangkaian listrik.