Perubahan Massa Benda dalam Cairan

Benda yang ditimbang di udara memiliki massa tertentu. Namun, ketika benda tersebut ditimbang di dalam air, massa benda tersebut tampak berkurang. Fenomena ini menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana massa benda dapat berubah ketika berada di dalam cairan. Pertama-tama, kita perlu memahami konsep massa jenis. Massa jenis adalah ukuran dari seberapa padat suatu benda atau cairan. Massa jenis air, misalnya, adalah 1 gram per sentimeter kubik (gr/cm^3). Massa jenis ini digunakan sebagai acuan untuk membandingkan massa benda dalam cairan lain. Kembali ke pertanyaan awal, ketika benda ditimbang di dalam air, massa benda tersebut tampak berkurang menjadi 25 kg. Hal ini disebabkan oleh gaya apung yang bekerja pada benda tersebut. Gaya apung adalah gaya yang muncul ketika benda terendam di dalam cairan. Gaya apung ini sebanding dengan massa jenis cairan dan volume benda yang terendam. Dalam kasus ini, massa jenis air adalah 1 gr/cm^3. Jika massa benda yang terendam adalah 40 kg, maka volume benda tersebut dapat dihitung dengan menggunakan rumus massa jenis: Volume = Massa / Massa Jenis Volume = 40 kg / 1 gr/cm^3 Volume = 40.000 cm^3 Dengan demikian, benda tersebut memiliki volume 40.000 cm^3 ketika ditimbang di dalam air. Namun, volume ini tidak berubah ketika benda ditimbang di dalam cairan lain. Ketika benda ditimbang di dalam cairan lain, massa benda tersebut tampak berkurang menjadi 10 kg. Untuk menghitung massa jenis cairan tersebut, kita dapat menggunakan rumus massa jenis yang sama: Massa Jenis = Massa / Volume Massa Jenis = 10 kg / 40.000 cm^3 Massa Jenis = 0.00025 kg/cm^3 Dengan demikian, massa jenis cairan tersebut adalah 0.00025 kg/cm^3. Dalam kesimpulan, ketika benda ditimbang di dalam air, massa benda tampak berkurang karena adanya gaya apung. Massa jenis air digunakan sebagai acuan untuk membandingkan massa benda dalam cairan lain. Dalam kasus ini, massa jenis cairan tersebut adalah 0.00025 kg/cm^3. Perubahan massa benda dalam cairan ini menunjukkan adanya perbedaan dalam sifat fisik cairan yang berbeda.