Mengapa 0,167 dalam Pecahan Adalah 1/6?

essays-star 3 (205 suara)

Dalam matematika, pecahan adalah representasi dari bilangan yang lebih kecil dari satu. Pecahan dapat dinyatakan dalam bentuk desimal atau pecahan biasa. Salah satu pecahan yang sering digunakan adalah 0,167. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa 0,167 dalam pecahan adalah 1/6. Pertama-tama, mari kita ubah 0,167 menjadi pecahan biasa. Untuk melakukannya, kita perlu mengetahui tempat desimal dari angka tersebut. Dalam hal ini, tempat desimalnya adalah tiga angka setelah koma. Oleh karena itu, kita akan membagi 0,167 dengan 1.000 (10 pangkat tiga) untuk mendapatkan pecahan biasa. 0,167 ÷ 1.000 = 0,000167 Sekarang, kita dapat melihat bahwa pecahan biasa dari 0,167 adalah 0,000167. Namun, pecahan ini masih dapat disederhanakan lebih lanjut. Kita dapat menghilangkan nol di depan angka dan mendapatkan pecahan yang lebih sederhana. 0,000167 = 167/1.000.000 Sekarang, mari kita sederhanakan pecahan ini dengan membagi kedua angka dengan faktor yang sama. Dalam hal ini, faktor yang sama adalah 1.000. 167 ÷ 1.000 = 1/6 Dengan demikian, kita dapat melihat bahwa 0,167 dalam pecahan adalah 1/6. Ini berarti bahwa jika kita membagi satu menjadi enam bagian yang sama, salah satu bagian tersebut akan menjadi 0,167. Mengapa 0,167 dalam pecahan adalah 1/6? Hal ini dapat dijelaskan dengan menggunakan konsep pecahan dan matematika dasar. Dengan memahami konsep ini, kita dapat dengan mudah mengubah desimal menjadi pecahan dan memahami hubungan antara keduanya. Dalam kehidupan sehari-hari, pemahaman tentang pecahan dan desimal sangat penting. Misalnya, ketika kita berbelanja di toko, kita sering menggunakan pecahan untuk menghitung harga dan kembalian. Dengan memahami konsep ini, kita dapat dengan mudah menghitung dan memahami angka-angka yang kita temui sehari-hari. Dalam kesimpulan, 0,167 dalam pecahan adalah 1/6. Ini adalah hasil dari konversi desimal menjadi pecahan biasa dan penyederhanaan pecahan tersebut. Dengan memahami konsep pecahan dan matematika dasar, kita dapat dengan mudah mengubah desimal menjadi pecahan dan memahami hubungan antara keduanya.