Menyelesaikan Konflik Jadwal dengan Bijak

Pendahuluan: Ketika menghadapi konflik jadwal, penting untuk mencari solusi yang bijak dan saling menguntungkan. Dalam kutipan teks ini, kita akan melihat bagaimana Nia dan ibunya berusaha menyelesaikan konflik jadwal dengan cara yang baik. Bagian: ① Bagian pertama: Ibu meminta Nia untuk mengantar jahitan ke rumah Bu Asih. Namun, Nia memiliki jadwal mengaji di surau. ② Bagian kedua: Nia mengungkapkan kekhawatirannya tentang jarak yang berlawanan dan jembatan desa yang sedang diperbaiki. Dia menyarankan untuk mengantarnya setelah mengaji. ③ Bagian ketiga: Ibu memahami kekhawatiran Nia dan menyarankan untuk mengantarnya dulu ke rumah Bu Asih sebelum pergi ke surau. Ini akan memungkinkan Nia untuk menghindari jarak yang berlawanan. Kesimpulan: Dalam kutipan teks ini, kita melihat bagaimana Nia dan ibunya berusaha menyelesaikan konflik jadwal dengan cara yang bijak. Mereka berdiskusi dan mencari solusi yang saling menguntungkan. Ini adalah contoh bagaimana kita dapat menyelesaikan konflik dengan baik dan mempertahankan hubungan yang baik dengan orang lain.