Perpanjangan Sistem Kerja Sama Pemasaran Produk UKM di Yogy

essays-star 4 (217 suara)

Sistem kerja sama pemasaran produk usaha kecil dan mikro (UKM) di Kota Yogya yang difasilitasi oleh Pemerintah Kota Yogya akan diperpanjang. Kepala Bidang Usaha Kecil Mikro Dinas Koperasi UKM Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogya, Bebasari Sitarini, menjelaskan bahwa kesepakatan awal kerja sama pemasaran produk tersebut akan berakhir pada Januari 2021. Namun, sekarang pihaknya telah membahas perpanjangan kerja sama selama tiga bulan dengan pengelola pusat perbelanjaan, terutama Lippo Mall. Dalam kerja sama pemasaran produk UKM, diterapkan sistem bagi hasil. Pelaku UKM yang memiliki stand di mall tersebut memberikan 10 persen dari omzet yang mereka peroleh. Fasilitasi ini dapat diakses oleh pelaku UKM yang tergabung dalam Forum Komunikasi UKM di setiap kecamatan, peserta program Home Business Camp (HBC), anggota Dekranasda Kota Yogya, dan peserta program Karang Mitra Usaha (KaMU). Perpanjangan masa kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari keinginan para pelaku UKM yang berharap agar fasilitasi pemasaran di pusat perbelanjaan diperpanjang. Selain mempermudah pemasaran, para pelaku UKM juga ingin agar masyarakat dapat melihat produk mereka secara langsung di gerai-gerai yang mereka tempati di Lippo Mall. Meskipun produk fesyen yang ditawarkan oleh pelaku UKM telah mendapatkan sambutan yang baik dari konsumen, namun untuk produk kuliner masih belum begitu baik karena banyak masyarakat lebih memilih membeli produk camilan. Dengan perpanjangan sistem kerja sama pemasaran produk UKM di Yogya, diharapkan dapat memberikan peluang lebih besar bagi pelaku UKM untuk memasarkan produk mereka dan meningkatkan penjualan. Selain itu, kehadiran produk UKM di pusat perbelanjaan juga dapat memberikan pengalaman berbelanja yang berbeda bagi masyarakat, serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.