Kondisi Perekonomian Masyarakat Suku Baduy di Desa Kaduketug 3: Sebuah Penelitian

Pendahuluan: Desa Kaduketug 3 merupakan salah satu desa yang dihuni oleh suku Baduy, sebuah suku yang hidup di pedalaman Jawa Barat. Suku Baduy dikenal dengan kehidupan mereka yang sederhana dan tradisional. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, desa ini mengalami perubahan signifikan dalam kondisi perekonomiannya. Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih dalam tentang kondisi perekonomian masyarakat suku Baduy di Desa Kaduketug 3. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan analisis dokumen. Responden penelitian terdiri dari anggota masyarakat suku Baduy yang tinggal di Desa Kaduketug 3. Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa kondisi perekonomian masyarakat suku Baduy di Desa Kaduketug 3 mengalami perubahan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Sebelumnya, mata pencaharian utama masyarakat suku Baduy adalah bertani dan berkebun. Namun, seiring dengan perkembangan zaman dan pengaruh dari luar, masyarakat suku Baduy mulai beralih ke sektor pariwisata. Pariwisata menjadi salah satu sumber pendapatan utama bagi masyarakat suku Baduy di Desa Kaduketug 3. Mereka membuka homestay dan menyediakan pengalaman wisata budaya bagi wisatawan yang datang ke desa mereka. Selain itu, beberapa anggota masyarakat suku Baduy juga mulai mengembangkan kerajinan tangan tradisional mereka, seperti anyaman bambu dan tenun. Namun, perubahan ini juga membawa dampak negatif bagi masyarakat suku Baduy. Beberapa anggota masyarakat mulai terpengaruh oleh gaya hidup modern dan keinginan untuk memiliki barang-barang konsumsi yang lebih banyak. Hal ini mengakibatkan pergeseran nilai dan budaya tradisional suku Baduy. Kesimpulan: Dalam penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa kondisi perekonomian masyarakat suku Baduy di Desa Kaduketug 3 mengalami perubahan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Pariwisata menjadi salah satu sumber pendapatan utama bagi masyarakat suku Baduy, namun juga membawa dampak negatif terhadap nilai dan budaya tradisional mereka. Penelitian ini memberikan wawasan yang lebih dalam tentang perubahan sosial dan ekonomi yang terjadi di masyarakat suku Baduy. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi acuan bagi pemerintah dan pihak terkait dalam mengembangkan kebijakan yang dapat mempertahankan nilai dan budaya tradisional suku Baduy sambil tetap memanfaatkan potensi pariwisata sebagai sumber pendapatan.