Pola Pengasuhan Otoriter Baumrind untuk Anak Usia 14 Tahun
Pengantar: Dalam artikel ini, kita akan membahas pola pengasuhan otoriter Baumrind dan dampaknya pada anak usia 14 tahun. Pola pengasuhan otoriter adalah salah satu dari empat pola pengasuhan yang diidentifikasi oleh psikolog Diana Baumrind. Pola ini ditandai dengan tingkat kontrol yang tinggi dan kurangnya keterlibatan emosional antara orang tua dan anak. Mari kita lihat bagaimana pola pengasuhan ini dapat mempengaruhi perkembangan anak usia 14 tahun. Pengertian Pola Pengasuhan Otoriter: Pola pengasuhan otoriter melibatkan aturan yang ketat, disiplin yang keras, dan harapan yang tinggi terhadap anak. Orang tua yang menerapkan pola ini cenderung memiliki harapan yang tinggi terhadap prestasi akademik dan perilaku yang baik dari anak mereka. Mereka sering kali menggunakan hukuman fisik atau ancaman sebagai cara untuk mengendalikan perilaku anak. Dampak pada Anak Usia 14 Tahun: Pola pengasuhan otoriter dapat memiliki dampak yang signifikan pada anak usia 14 tahun. Beberapa dampak yang mungkin terjadi adalah: 1. Rendahnya Kemandirian: Anak yang dibesarkan dengan pola pengasuhan otoriter mungkin memiliki ketergantungan yang tinggi pada orang tua mereka. Mereka mungkin kesulitan mengambil keputusan sendiri atau mengatasi masalah tanpa bantuan orang tua. 2. Rendahnya Keterampilan Sosial: Anak-anak yang dibesarkan dengan pola pengasuhan otoriter mungkin kurang terampil dalam berinteraksi dengan orang lain. Mereka mungkin memiliki kesulitan dalam membangun hubungan yang sehat dan memahami emosi orang lain. 3. Rendahnya Kepercayaan Diri: Pola pengasuhan otoriter dapat menghambat perkembangan kepercayaan diri anak. Anak mungkin merasa tidak mampu atau tidak berharga jika mereka tidak memenuhi harapan yang tinggi dari orang tua. 4. Rendahnya Kreativitas: Anak-anak yang dibesarkan dengan pola pengasuhan otoriter mungkin kurang mampu berpikir kreatif atau mengembangkan minat dan bakat mereka sendiri. Mereka mungkin merasa terbatas dalam bereksplorasi dan mencoba hal-hal baru. Kesimpulan: Pola pengasuhan otoriter Baumrind dapat memiliki dampak yang signifikan pada anak usia 14 tahun. Rendahnya kemandirian, keterampilan sosial yang rendah, rendahnya kepercayaan diri, dan rendahnya kreativitas adalah beberapa dampak yang mungkin terjadi. Penting bagi orang tua untuk memahami bahwa pola pengasuhan yang otoriter mungkin tidak memberikan hasil yang diinginkan dalam jangka panjang. Sebagai gantinya, pendekatan pengasuhan yang lebih demokratis dan mendukung dapat membantu anak tumbuh dan berkembang dengan lebih baik.