Pentingnya Buku Teks Utama dalam Pendidikan

Buku teks utama memainkan peran yang sangat penting dalam pendidikan. Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan, bersama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, telah mengembangkan kurikulum yang memberikan keleluasaan bagi satuan pendidikan dalam memilih buku teks utama yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Undang-Undang Nomor 3 tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan memberikan dasar hukum untuk pelaksanaan ini. Pusat Perbukuan memiliki tugas penting dalam menyediakan buku teks utama sebagai salah satu sumber belajar utama di satuan pendidikan. Penyusunan buku teks utama mengacu pada Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 958/P/2020 tentang Capaian Pembelajaran pada Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah. Buku teks utama dirancang dalam bentuk berbagai aktivitas pembelajaran untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Selain melakukan penyusunan buku, Pusat Perbukuan juga membeli hak cipta atas buku teks utama dari penerbit asing dan menerima buku teks utama dari hasil hibah dalam negeri. Hal ini dilakukan untuk memastikan kualitas buku teks utama yang disediakan. Penggunaan buku teks utama pada satuan pendidikan dilakukan secara bertahap, terutama pada Sekolah Penggerak sesuai dengan Program Sekolah Penggerak yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku teks utama merupakan dokumen hidup yang dapat diperbarui dan disesuaikan dengan kebutuhan. Hal ini memungkinkan buku teks utama untuk terus berkembang dan meningkatkan mutu pembelajaran. Diharapkan buku teks utama ini dapat bermanfaat bagi peserta didik dan guru dalam meningkatkan mutu pendidikan. Jakarta, Oktober 2021 Pit. Kepala Pusat, Supriyatno NIP 19680405 19881210