Hubungan antara Penghasilan dan Pengeluaran Karyawan dalam Satu Bulan
Dalam artikel ini, kita akan membahas hubungan antara penghasilan dan pengeluaran karyawan dalam satu bulan. Data yang digunakan adalah hasil observasi dari 30 orang karyawan di suatu perusahaan. Kita akan melihat apakah ada hubungan yang signifikan antara penghasilan dan pengeluaran, dan bagaimana data variabel independen X berkaitan dengan data variabel dependen Y. Data yang dikumpulkan adalah sebagai berikut: X: 54, 56, 30, 32, 32, 33, 33, 34, 34, 34, 34, 36, 36, 36, 37, 37, 37, 38, 38, 39, 39, 40, 40, 40, 40, 42, 42 Y: 52, 54, 28, 31, 30, 31, 32, 32, 31, 30, 32, 30, 32, 34, 33, 32, 36, 31, 36, 35, 38, 35, 33, 37, 36, 35, 36, 38 Dalam analisis ini, kita akan menggunakan tingkat signifikansi a=0.05. Selain itu, kita juga akan melihat variasi data (varians) untuk memahami sebaran data yang ada. Dengan menggunakan metode statistik yang sesuai, kita akan menguji hipotesis nol bahwa tidak ada hubungan antara penghasilan dan pengeluaran karyawan dalam satu bulan. Jika hipotesis nol ditolak, maka kita dapat menyimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kedua variabel tersebut. Selain itu, kita juga akan mengelompokkan data menjadi beberapa interval untuk memahami pola yang mungkin ada dalam hubungan antara penghasilan dan pengeluaran. Dengan melihat data yang dikelompokkan, kita dapat melihat apakah ada tren atau pola yang dapat diidentifikasi. Dalam artikel ini, kita akan menggunakan pendekatan yang faktual dan berdasarkan data yang ada. Tujuan utama adalah untuk memberikan pemahaman yang jelas tentang hubungan antara penghasilan dan pengeluaran karyawan dalam satu bulan.