**\x0a - "Pengelolaan Nyeri Paha pada Pasien dengan Fraktur Femur Sinistra: Pendekatan Holistik"\x0a\x0a2. **
Pendahuluan:
- Fraktur femur sinistra adalah kondisi yang mempengaruhi banyak aspek kehidupan pasien, termasuk kesejahteraan mental dan fisik. Dalam kasus ini, Tn. A mengalami nyeri paha kirinya yang signifikan, membuatnya sulit bergerak secara mand3. Bagian 1: Identifikasi Masalah dan Prioritas:
- Tn. A mengalami nyeri tekan pada ektremitas sinistra dengan skala nyeri 8, memerlukan bantuan istri untuk aktivitas sehari-hari.
- Prioritas keperawatan: Mengurangi nyeri dan meningkatkan mobilitas pasien.
4. Bagian 2: Intervensi Keperawatan dan Evaluasi:
- Intervensi:
a. Injeksi sefazolin untuk mencegah infeksi.
b. Infus RL untuk pemeliharaan volume.
c. Latihan fleksi dan ekstensi knee (sinestra) untuk meningkatkan mobilitas.
d. Diet TKTP untuk mendukung proses penyembuhan.
- Evaluasi:
a. Mengukur skala nyeri setelah intervensi.
b. Menilai kemampuan pasien untuk bergerak secara mandiri.
5. Bagian 3: Dokumentasi Keperawatan menggunakan Model SOR, POR, dan FOCUS:
- SOR (Subjective, Objective, Risk):
Subjective: Nyeri paha kirinya yang signifikan; tidak bisa bergerak secara mandiri.
Objective: Nyeri tekan pada ektremitas sinistra (skala 8); tergantung pada istri untuk aktivitas sehari-hari.
Risk: Potensi komplikasi medis jika tidak ditangani dengan baik; risiko infeksi karena fraktur terbuka.
6. Bagian 4: Kesimpulan dan Rekomendasi Lanjutan:**
- Dalam kasus ini, pendekatan holistik yang melibatkan intervensi medis