Perbedaan Istilah 'Survey' dan 'Survei' dalam Bahasa Indonesia: Analisis Leksikal

Dalam bahasa Indonesia, kita seringkali menemukan dua istilah yang mirip, yaitu "survey" dan "survei." Meskipun terdengar serupa, kedua istilah ini memiliki makna dan penggunaan yang berbeda. Perbedaan ini mungkin tampak sepele, namun penting untuk dipahami agar kita dapat menggunakan bahasa Indonesia dengan tepat dan efektif. Artikel ini akan membahas perbedaan leksikal antara "survey" dan "survei" dalam bahasa Indonesia, serta memberikan contoh penggunaan yang tepat untuk masing-masing istilah.

Asal Usul dan Etimologi

"Survey" berasal dari bahasa Inggris "survey," yang berarti "pemeriksaan menyeluruh atau tinjauan umum." Istilah ini masuk ke dalam bahasa Indonesia melalui proses serapan, dan umumnya digunakan dalam konteks formal dan ilmiah. Sementara itu, "survei" merupakan bentuk Indonesia dari kata "survey," yang telah mengalami proses adaptasi dan penyesuaian ke dalam sistem fonologi bahasa Indonesia.

Perbedaan Makna dan Penggunaan

Perbedaan utama antara "survey" dan "survei" terletak pada makna dan penggunaannya. "Survey" lebih sering digunakan untuk merujuk pada pemeriksaan menyeluruh atau tinjauan umum terhadap suatu objek, fenomena, atau situasi. Misalnya, "survey" dapat digunakan untuk merujuk pada pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi infrastruktur jalan raya atau tinjauan umum terhadap tren pasar saham.

Sebaliknya, "survei" lebih sering digunakan untuk merujuk pada pengumpulan data atau informasi melalui pertanyaan atau kuesioner yang diajukan kepada sejumlah responden. Misalnya, "survei" dapat digunakan untuk merujuk pada pengumpulan data tentang kepuasan pelanggan atau informasi tentang preferensi konsumen terhadap produk tertentu.

Contoh Penggunaan

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan "survey" dan "survei" dalam kalimat:

* Survey:

* "Tim peneliti melakukan survey terhadap kondisi hutan di daerah tersebut."

* "Hasil survey menunjukkan bahwa mayoritas penduduk mendukung kebijakan baru pemerintah."

* Survei:

* "Lembaga survei melakukan survei untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan publik."

* "Hasil survei menunjukkan bahwa 70% responden memilih produk A dibandingkan dengan produk B."

Kesimpulan

Meskipun "survey" dan "survei" terdengar serupa, kedua istilah ini memiliki makna dan penggunaan yang berbeda. "Survey" merujuk pada pemeriksaan menyeluruh atau tinjauan umum, sedangkan "survei" merujuk pada pengumpulan data atau informasi melalui pertanyaan atau kuesioner. Penting untuk memahami perbedaan ini agar kita dapat menggunakan bahasa Indonesia dengan tepat dan efektif dalam berbagai konteks.