Rumusan Pancasila yang Sah dan Benar dalam Pembukaan Alinea** **

Pendahuluan: Pancasila sebagai dasar negara Indonesia memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Memahami rumusan Pancasila yang sah dan benar adalah langkah awal bagi setiap warga negara untuk menjaga keutuhan dan kesatuan bangsa. Bagian Pertama: Pembukaan UUD 1945 merupakan bagian konstitusi yang paling fundamental, di mana Pancasila tercantum sebagai dasar negara. Alinea keempat dari pembukaan UUD 1945 menyebutkan lima sila yangoman hidup berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Bagian Kedua: Sila pertama, "Ketuhanan Yang Maha Esa," menegaskan bahwa bangsa Indonesia mengakui adanya Tuhan sebagai pencipta alam semesta. Ini menjadi landasan moral dan spiritual bagi kehidupan masyarakat. Bagian Ketiga: Sila kedua, "Kemanusiaan yang Adil dan Beradab," menekankan pentingnya nilai-nilai kemanusiaan dalam pergaulan antarindividu. Nilai-nilai ini harus dijunjung tinggi untuk menciptakan masyarakat yang adil dan beradab. Bagianat: Sila ketiga, "Persatuan Indonesia," menggarisbawahi pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa. Persatuan ini harus terus dijaga agar tidak terpecah belah oleh berbagai kepentingan pribadi atau kelompok. Kelima: Sila keempat, "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan," menekankan pentingnya demokrasi yang berlandaskan musyawarah dan perwakilan. Ini berarti setputusan diambil melalui proses diskusi dan mufakat. Bagian Keenam: Sila kelima, "Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia," menyerukan adanya keadilan sosial bagi semua warga negara. Keadilan sosial ini mencakup pemerintah yang ad kesejahteraan bagi seluruh rakyat. Kesimpulan:** Memahami dan mengamalkan rumusan Pancasila yang sah dan benar dalam pembukaan alinea adalah tanggung jawab kita sebagai warga negara. Dengan menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, kita dapat membangun Indonesia yang lebih baik dan harmonis.