Matius: Dari Pemungut Pajak Menjadi Rasul

essays-star 3 (360 suara)

Matius adalah salah satu dari dua belas rasul Yesus Kristus yang namanya tercatat dalam Alkitab. Dia adalah seorang pemungut pajak yang kemudian menjadi rasul, sebuah perubahan yang mengejutkan dan menginspirasi. Kisah hidup Matius menunjukkan bagaimana Yesus dapat mengubah hidup seseorang dan menggunakan mereka untuk tujuan-Nya yang lebih besar.

Matius Sebagai Pemungut Pajak

Matius, juga dikenal sebagai Lewi, adalah seorang pemungut pajak di Kapernaum. Pada zaman itu, pemungut pajak adalah profesi yang tidak disukai oleh masyarakat Yahudi karena mereka bekerja untuk pemerintah Romawi dan seringkali dituduh melakukan penipuan. Namun, meskipun stigma sosial yang melekat pada pekerjaannya, Matius memilih untuk mengikuti Yesus ketika dia dipanggil.

Panggilan Yesus kepada Matius

Yesus menemui Matius saat dia sedang bekerja di meja pajak. Dengan sederhana, Yesus berkata, "Ikutlah Aku," dan Matius meninggalkan segalanya untuk mengikuti Yesus. Respons Matius menunjukkan kesiapannya untuk meninggalkan hidup lamanya dan menerima panggilan baru dari Yesus. Dia tidak hanya meninggalkan pekerjaannya, tetapi juga status dan keamanan finansialnya.

Matius Sebagai Rasul

Setelah menerima panggilan Yesus, Matius menjadi salah satu dari dua belas rasul. Dia menghabiskan waktu dengan Yesus, belajar dari pengajaran-Nya dan menyaksikan mukjizat-Nya. Sebagai rasul, Matius memiliki peran penting dalam penyebaran Injil. Dia juga adalah penulis Injil Matius, salah satu dari empat Injil dalam Perjanjian Baru.

Kontribusi Matius untuk Injil

Injil Matius adalah sumber penting informasi tentang kehidupan dan ajaran Yesus. Matius menulis Injilnya dengan tujuan untuk meyakinkan orang Yahudi bahwa Yesus adalah Mesias yang telah lama dinantikan. Dia sering mengutip nubuat dari Perjanjian Lama untuk menunjukkan bagaimana Yesus memenuhi nubuat tersebut. Injil Matius juga mencakup beberapa ajaran penting Yesus, seperti Khotbah di Bukit dan perumpamaan tentang Kerajaan Surga.

Pengaruh Matius pada Kekristenan

Pengaruh Matius pada Kekristenan tidak dapat diabaikan. Sebagai penulis Injil Matius, dia memberikan kontribusi penting untuk pemahaman kita tentang Yesus dan ajaran-Nya. Kisah hidup Matius juga menginspirasi banyak orang, menunjukkan bahwa Yesus dapat mengubah hidup seseorang, tidak peduli latar belakang atau pekerjaan mereka.

Kisah Matius adalah kisah transformasi dan dedikasi. Dari seorang pemungut pajak yang tidak disukai, dia menjadi rasul yang berdedikasi dan penulis Injil. Dia meninggalkan segalanya untuk mengikuti Yesus dan digunakan oleh-Nya untuk tujuan yang lebih besar. Kisah Matius mengingatkan kita bahwa tidak ada yang terlalu jauh dari jangkauan kasih dan belas kasihan Yesus.