Kualitas Pendidikan di Indonesia: Analisis Penyebab dan Referensi

Kualitas pendidikan di Indonesia masih menjadi perhatian utama, terutama setelah hasil Program for International Student Assessment (PISA) tahun 2018 menunjukkan capaian yang rendah. Hasil pengukuran PISA tersebut mengungkapkan bahwa skor kemampuan baca, matematika, dan sains siswa Indonesia berada jauh di bawah rerata negara-negara anggota OECD. Bahkan ditemukan disparitas mutu pendidikan antarwilayah di Indonesia.

Penyebab dari rendahnya kualitas pendidikan ini dapat ditelusuri ke beberapa faktor. Pertama, kurangnya fasilitas sarana dan prasarana pendidikan seperti gedung sekolah yang rusak, minimnya media belajar, perpustakaan tidak lengkap, laboratorium standar rendah, serta keterbatasan teknologi informasi. Selain itu, ada juga masalah pada kualitas pendidik yang kurang memadai karena minimnya motivasi untuk meningkatkan diri melalui pelatihan dan pembelajaran baru.

Tidak hanya itu, kurangnya perhatian orang tua terhadap pendidikan anak-anak mereka juga turut menyumbang pada rendahnya mutu pendidikan di daerah pedesaan. Hal ini menandakan perlunya kerjasama antara pihak sekolah dengan orang tua dalam mendidik siswa agar mencapai hasil maksimal.

Untuk analisis lebih lanjut tentang penyebab rendahnya mutu pendidikan di Indonesia serta referensi yang relevan untuk topik ini akan disajikan secara argumentatif sesuai dengan kebutuhan artikel.