Gerak Dasar Olahraga Atletik

essays-star 4 (319 suara)

Olahraga atletik adalah salah satu cabang olahraga yang melibatkan gerak tubuh secara intens dan memiliki berbagai gerak dasar yang harus dikuasai oleh atlet. Gerak dasar ini meliputi lari, lempar, jalan, dan tangkap. Dalam artikel ini, kita akan membahas gerak dasar olahraga atletik dan mengidentifikasi gerak dasar yang tidak termasuk dalam kategori tersebut. Gerak dasar pertama yang harus dikuasai oleh atlet adalah lari. Lari adalah gerakan dasar yang melibatkan gerakan kaki yang cepat dan berirama. Atlet harus memiliki kecepatan, daya tahan, dan teknik yang baik dalam lari untuk mencapai hasil yang maksimal. Lari meliputi berbagai jenis lomba seperti lari cepat, lari jarak menengah, dan lari estafet. Gerak dasar selanjutnya adalah lempar. Lempar melibatkan melemparkan objek dengan kekuatan dan presisi. Beberapa jenis lemparan yang umum dilakukan dalam olahraga atletik adalah lempar cakram, lempar martil, dan lempar lembing. Lempar membutuhkan kekuatan fisik dan koordinasi yang baik, serta teknik yang benar agar objek dapat melesat jauh dan mencapai target yang ditentukan. Gerak dasar berikutnya adalah jalan. Meskipun terlihat sederhana, jalan merupakan gerakan dasar yang harus dikuasai oleh atletik. Jalan meliputi gerakan kaki yang berirama dan cepat, dengan satu kaki selalu menyentuh tanah. Jalan memiliki berbagai jenis lomba seperti jalan cepat dan jalan raya. Atlet yang berpartisipasi dalam lomba jalan harus memiliki kecepatan, daya tahan, ketahanan mental, dan teknik yang baik. Gerak dasar terakhir dalam olahraga atletik adalah tangkap. Tangkap adalah gerakan dasar yang melibatkan menangkap objek yang dilemparkan oleh lawan atau mesin. Olahraga seperti bola basket, bola voli, dan bola tangan melibatkan gerakan tangkap yang harus dilakukan dengan cepat dan akurat. Atlet harus memiliki keterampilan penglihatan yang baik, refleks yang cepat, dan koordinasi tangan-mata yang baik dalam gerakan tangkap. Dari keempat gerak dasar olahraga atletik tersebut, yang tidak termasuk adalah jalan. Meskipun jalan merupakan gerakan dasar yang penting dalam aktivitas sehari-hari, seperti berjalan kaki, namun dalam konteks olahraga atletik, jalan tidak dianggap sebagai gerakan dasar yang harus dikuasai oleh atlet. Gerak dasar dalam olahraga atletik lebih berfokus pada gerakan yang melibatkan kecepatan, kekuatan, dan teknik yang khusus. Dalam kesimpulan, gerak dasar olahraga atletik meliputi lari, lempar, jalan, dan tangkap. Keempat gerakan ini merupakan dasar yang harus dikuasai oleh atlet untuk mencapai performa yang maksimal dalam olahraga atletik. Jalan, meskipun merupakan gerakan dasar dalam aktivitas sehari-hari, tidak dianggap sebagai gerakan dasar dalam konteks olahraga atletik.