Apakah Sujud Tilawah Wajib atau Sunnah? Menelisik Dalil dan Pendapat Ulama

essays-star 4 (220 suara)

Sujud tilawah adalah sujud yang dilakukan ketika membaca atau mendengar ayat sujud dalam Al-Qur'an. Praktik ini telah menjadi bagian integral dari ibadah umat Islam sejak zaman Nabi Muhammad SAW. Namun, ada beberapa pertanyaan yang sering muncul seputar sujud tilawah, seperti apakah sujud tilawah itu wajib atau sunnah, apa dalil yang menyebutkan tentang sujud tilawah, bagaimana cara melakukan sujud tilawah, apakah sujud tilawah harus dilakukan segera setelah membaca ayat sujud, dan apakah sujud tilawah dapat dilakukan oleh orang yang tidak dalam keadaan suci.

Apakah sujud tilawah itu wajib atau sunnah?

Sujud tilawah adalah sujud yang dilakukan ketika membaca atau mendengar ayat sujud dalam Al-Qur'an. Menurut sebagian besar ulama, sujud tilawah adalah sunnah muakkadah, yaitu sunnah yang sangat dianjurkan dan sering dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Namun, ada juga sebagian ulama yang berpendapat bahwa sujud tilawah adalah wajib. Pendapat ini didasarkan pada beberapa hadits yang menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW selalu melakukan sujud tilawah ketika membaca ayat sujud.

Apa dalil yang menyebutkan tentang sujud tilawah?

Dalil tentang sujud tilawah dapat ditemukan dalam Al-Qur'an dan Hadits. Dalam Al-Qur'an, terdapat 15 ayat yang disebut sebagai ayat sujud. Salah satunya adalah Surah Al-A'la ayat 19 yang berbunyi, "Dan sujudlah dan dekatkanlah dirimu kepada Allah." Dalam Hadits, Rasulullah SAW bersabda, "Jika seseorang membaca ayat sujud, maka hendaklah ia sujud."

Bagaimana cara melakukan sujud tilawah?

Cara melakukan sujud tilawah hampir sama dengan sujud dalam sholat. Pertama, ucapkan takbir dan sujudlah dengan tujuh anggota badan menyentuh tanah, yaitu dahi (bersama dengan hidung), kedua tangan, kedua lutut, dan ujung-ujung kedua kaki. Kemudian, ucapkan tasbih seperti yang biasa diucapkan dalam sujud sholat. Setelah itu, bangkitlah dari sujud sambil mengucapkan takbir.

Apakah sujud tilawah harus dilakukan segera setelah membaca ayat sujud?

Menurut sebagian besar ulama, sujud tilawah tidak harus dilakukan segera setelah membaca ayat sujud. Seseorang dapat menunda sujud tilawah hingga selesai membaca Al-Qur'an atau hingga menemukan tempat yang lebih baik untuk sujud. Namun, ada juga ulama yang berpendapat bahwa sujud tilawah harus dilakukan segera.

Apakah sujud tilawah dapat dilakukan oleh orang yang tidak dalam keadaan suci?

Menurut sebagian besar ulama, sujud tilawah dapat dilakukan oleh orang yang tidak dalam keadaan suci. Hal ini karena sujud tilawah bukan merupakan bagian dari sholat, tetapi merupakan ibadah yang berdiri sendiri. Namun, ada juga ulama yang berpendapat bahwa sujud tilawah harus dilakukan dalam keadaan suci.

Dalam Islam, sujud tilawah adalah sujud yang dilakukan ketika membaca atau mendengar ayat sujud dalam Al-Qur'an. Meskipun ada perbedaan pendapat di antara ulama tentang apakah sujud tilawah itu wajib atau sunnah, namun yang pasti sujud tilawah adalah praktik yang sangat dianjurkan dalam Islam. Selain itu, sujud tilawah dapat dilakukan oleh siapa saja, baik yang sedang dalam keadaan suci maupun tidak. Oleh karena itu, mari kita tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT dengan sering melakukan sujud tilawah.