Perkembangan Hewan Invertebrata Selama Periode Devon, Karbon, dan Permian

Periode Devon (419-359 juta tahun yang lalu) adalah periode geologi yang penting dalam sejarah perkembangan hewan invertebrata. Periode ini terdiri dari tiga kala, yaitu Kala Bawah/Awal, Tengah, dan Atas. Selama periode ini, banyak hewan invertebrata yang muncul dan berkembang, termasuk kaki seribu, laba-laba, dan serangga bersayap. Periode Karbon (280-345 juta tahun yang lalu) juga memiliki peran penting dalam perkembangan hewan invertebrata. Nama periode ini mengacu pada bentang karbon dalam bentuk batubara yang ditemukan. Terdiri dari Kala Atas/Awal, Tengah, dan Kala Bawah, periode ini kadang-kadang disebut sebagai 'Zaman Batu Bara'. Selama periode ini, iklim umumnya sangat kering, namun di beberapa daerah, iklim cukup hangat dan lembap. Hal ini mendorong tumbuhnya vegetasi yang lebat, termasuk pohon cemara raksasa yang berkembang di rawa tropis. Selain itu, kehidupan laut, baik tanaman maupun hewan, semakin banyak. Reptil juga menjadi makhluk pertama yang berkembang biak di darat. Periode Permian (225-280 juta tahun yang lalu) adalah periode terakhir dalam era Paleozoikum. Nama periode ini diusulkan oleh Murchison pada tahun 1841 dari Provinsi Perm, tempat berdiri kerajaan kuno Permia di Rusia. Selama periode ini, terjadi gerakan bumi yang cukup besar, menyebabkan terbentuknya gunung-gunung tinggi di Eropa, Asia, dan wilayah lainnya. Perkembangan hewan invertebrata juga terjadi selama periode ini, meskipun tidak sebanyak periode sebelumnya. Dalam kesimpulan, periode Devon, Karbon, dan Permian merupakan periode penting dalam sejarah perkembangan hewan invertebrata. Selama periode ini, banyak jenis hewan invertebrata muncul dan berkembang, memberikan kontribusi besar terhadap keanekaragaman hayati yang kita lihat hari ini.