Sampah Sembarangan: Luka Memar di Wajah Bumi **

essays-star 4 (179 suara)

Sampah sembarangan, sebuah pemandangan yang semakin akrab di mata kita. Di pinggir jalan, di sungai, bahkan di taman-taman hijau, sampah berserakan tanpa ampun. Seolah-olah kita telah melupakan bahwa bumi adalah rumah kita, dan sampah adalah tanggung jawab kita. Bayangkan sebuah taman indah, dihiasi bunga-bunga warna-warni dan pepohonan rindang. Namun, pemandangan itu ternoda oleh sampah plastik yang berserakan. Bayangkan sungai yang mengalir jernih, menjadi keruh dan tercemar oleh sampah yang dibuang sembarangan. Itulah gambaran nyata dari dampak sampah sembarangan. Bukan hanya merusak keindahan lingkungan, sampah sembarangan juga mengancam kesehatan kita. Sampah yang membusuk dapat menjadi sarang penyakit, seperti demam berdarah dan diare. Hewan-hewan pun terancam, terjebak dalam sampah plastik atau memakan sampah yang beracun. Kita semua memiliki peran penting dalam mengatasi masalah ini. Mulai dari diri sendiri, dengan membuang sampah pada tempatnya. Mari kita biasakan membawa kantong plastik untuk menampung sampah, dan jangan membuang sampah sembarangan. Mencintai bumi bukan hanya dengan kata-kata, tetapi dengan tindakan nyata. Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan, untuk bumi yang lebih sehat dan indah. Wawasan:** Sampah sembarangan adalah cerminan dari kepedulian kita terhadap lingkungan. Dengan membuang sampah pada tempatnya, kita menunjukkan rasa cinta dan tanggung jawab terhadap bumi, rumah kita bersama.