Analisis Unsur Intrinsik dan Kebahasaan dalam Novel "Si Anak Cahaya" karya Tere Liye

Pendahuluan: Novel "Si Anak Cahaya" karya Tere Liye adalah kisah tentang persahabatan dan perjuangan seorang anak dalam menghadapi penyakitnya. Dalam artikel ini, akan dianalisis unsur intrinsik dan kebahasaan yang digunakan dalam novel tersebut. Bagian: ① Latar Belakang: Novel ini mengambil setting di sebuah desa dengan tokoh utama bernama Jamilah yang sedang sakit. ② Plot: Cerita berfokus pada perjuangan Jamilah dalam mencari obat untuk penyakitnya. Dia harus mencari bambu gading yang tumbuh di dekat rotan dengan syarat adanya sarang tikus tanah di bawahnya. ③ Tema: Tema utama novel ini adalah persahabatan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan. Jamilah dibantu oleh temannya, Lihan, dalam mencari obat untuk penyakitnya. ④ Gaya Bahasa: Tere Liye menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami. Gaya bahasanya menggambarkan kekuatan persahabatan dan semangat dalam menghadapi kesulitan. Kesimpulan: Novel "Si Anak Cahaya" karya Tere Liye adalah kisah yang menginspirasi tentang persahabatan dan perjuangan. Unsur intrinsik dan kebahasaan yang digunakan dalam novel ini berhasil menggambarkan tema yang diangkat dengan baik.