Menghitung Utang Perusahaan Berdasarkan Data Keuangan

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung utang perusahaan berdasarkan data keuangan yang diberikan. Data keuangan yang diberikan mencakup kas, piutang, perlengkapan, peralatan, dan modal perusahaan. Dari data ini, kita akan mencari tahu berapa jumlah utang perusahaan. Pertama, mari kita lihat data keuangan yang diberikan. Kas perusahaan adalah Rp. 4.500.000,-, piutang adalah Rp. 1.000.000,-, perlengkapan adalah Rp. 500.000,-, peralatan adalah Rp. 2.000.000,-, dan modal adalah Rp. 5.000.000,-. Untuk menghitung utang perusahaan, kita perlu mengurangi total aset dengan total modal. Total aset perusahaan adalah jumlah dari kas, piutang, perlengkapan, dan peralatan. Dalam hal ini, total aset perusahaan adalah Rp. 4.500.000,- + Rp. 1.000.000,- + Rp. 500.000,- + Rp. 2.000.000,- = Rp. 8.000.000,-. Selanjutnya, kita perlu mengurangi total aset dengan modal perusahaan. Dalam hal ini, total utang perusahaan adalah Rp. 8.000.000,- - Rp. 5.000.000,- = Rp. 3.000.000,-. Jadi, berdasarkan data keuangan yang diberikan, jumlah utang perusahaan adalah Rp. 3.000.000,-. Dengan demikian, jawaban yang benar untuk pertanyaan di atas adalah d. Rp. 3.000.000,-. Dalam artikel ini, kita telah membahas cara menghitung utang perusahaan berdasarkan data keuangan yang diberikan. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda memahami konsep ini dengan lebih baik.