Melejitkan Pelayanan dengan Jiwa yang Sehat **

Sebagai hamba Tuhan, kita dipanggil untuk melayani dengan sepenuh hati. Namun, seringkali kita lupa bahwa pelayanan yang efektif dimulai dari diri kita sendiri. Kesehatan mental yang baik adalah pondasi yang kokoh untuk menjalankan tugas mulia ini. Bayangkan sebuah mobil yang ingin melaju jauh. Jika mesinnya lemah, bagaimana ia bisa mencapai tujuannya? Begitu pula dengan kita. Jika jiwa kita lelah, terbebani, dan tidak sehat, bagaimana kita bisa melayani dengan penuh semangat dan kasih? Kesehatan mental yang baik memungkinkan kita untuk: * Berfokus pada tujuan: Pikiran yang jernih dan hati yang tenang membantu kita untuk tetap fokus pada misi pelayanan kita. * Menjalin hubungan yang sehat: Kesehatan mental yang baik membuat kita lebih peka terhadap kebutuhan orang lain dan mampu membangun hubungan yang positif. * Menjadi teladan: Sebagai hamba Tuhan, kita dipanggil untuk menjadi teladan bagi orang lain. Kesehatan mental yang baik menunjukkan bahwa kita mampu mengelola tekanan hidup dan menjadi sumber kekuatan bagi orang lain. Bagaimana kita dapat menjaga kesehatan mental kita? * Prioritaskan waktu untuk diri sendiri: Luangkan waktu untuk beristirahat, bersantai, dan melakukan hal-hal yang kita sukai. * Berlatih meditasi atau doa: Menyisihkan waktu untuk merenung dan mendekatkan diri kepada Tuhan dapat menenangkan pikiran dan jiwa. * Berbicara dengan orang yang dipercaya: Jangan ragu untuk berbagi beban dan perasaan kita dengan orang yang kita percayai. * Mencari bantuan profesional:** Jika kita merasa kesulitan untuk mengatasi masalah mental, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Ingatlah, pelayanan yang efektif dimulai dari diri kita sendiri. Dengan menjaga kesehatan mental kita, kita dapat melayani dengan lebih baik dan menjadi berkat bagi orang lain.