Peran Wanita dalam Pembagian Kerja: Perspektif Sosiologis
Dalam buku "Pembagian Kerja secara Seksual" karya Arief Budiman, terdapat pembahasan yang menarik mengenai peran wanita dalam masyarakat. Buku ini menjelaskan mengapa wanita dan pria seringkali dibedakan secara seksual dalam pembagian kerja mereka. Terdapat lima teori yang dijelaskan secara singkat dan jelas dalam buku ini. Pembahasan pertama (bab I) mengenai pembagian kerja wanita dan pria menjelaskan dua teori yang saling bertentangan, yaitu teori nature dan teori nurture. Teori nature berpendapat bahwa perbedaan psikologis antara pria dan wanita disebabkan oleh faktor biologis. Secara biologis, wanita dianggap sebagai makhluk yang lemah sehingga peran kerjanya terbatas pada pekerjaan domestik atau rumah tangga. Sementara itu, teori nurture berpendapat bahwa perbedaan ini tercipta melalui proses pembelajaran dari budaya sosial di sekitar mereka. Pembahasan kedua (bab II) mengenai teori psikoanalisis menjelaskan bahwa wanita dianggap lebih lemah daripada pria. Budiman menjelaskan teori nature yang menganggap bahwa kodrat wanita adalah lemah sehingga mereka harus bergantung pada pria dalam banyak hal dalam kehidupan mereka. Salah satu teori yang diperkenalkan oleh Sigmund Freud, seorang ahli teori jiwa, adalah teori psikoanalisis yang berfokus pada konsep "penis envy" (iri terhadap kelamin pria). Menurut teori ini, saat seorang anak perempuan pertama kali melihat kelamin pria, ia merasa iri dan merasa bahwa ia kurang berharga. Teori ini juga didukung oleh penyebaran agama-agama besar yang mengajarkan pandangan yang serupa. Dalam buku ini, Budiman memberikan pemahaman yang mendalam tentang peran wanita dalam pembagian kerja secara seksual. Melalui penjelasan teori-teori yang ada, pembaca dapat memahami mengapa perbedaan ini terjadi dan bagaimana pandangan sosial dan budaya mempengaruhi pembagian kerja antara pria dan wanita. Buku ini memberikan wawasan yang menarik dan relevan dalam memahami peran wanita dalam masyarakat. Catatan: Konten di atas telah disesuaikan dengan persyaratan artikel yang diberikan.