Mengapa Ijma' Penting dalam Penetapan Hukum Islam? **

Ijma', yang berarti kesepakatan, merupakan salah satu sumber hukum Islam yang penting. Dalam konteks penetapan hukum, ijma' merujuk pada kesepakatan para ulama' yang kompeten dalam suatu masa tertentu mengenai suatu masalah hukum. Ijma' memiliki peran yang vital dalam menjaga kesinambungan dan konsistensi hukum Islam, serta dalam menghadapi tantangan baru yang muncul di era modern. Mengapa Ijma' Penting? * Menjaga Kesinambungan Hukum: Ijma' membantu menjaga kesinambungan hukum Islam dengan menghubungkan masa lampau dengan masa kini. Para ulama' masa kini dapat merujuk pada ijma' para ulama' terdahulu untuk memahami dan menerapkan hukum Islam dalam konteks zaman mereka. * Menghindari Perbedaan Pendapat: Ijma' membantu mengurangi perbedaan pendapat di antara para ulama'. Ketika para ulama' mencapai kesepakatan, hal ini memberikan kepastian hukum dan menghindari kebingungan di kalangan umat. * Menyesuaikan Hukum dengan Realitas: Ijma' memungkinkan hukum Islam untuk beradaptasi dengan realitas zaman. Para ulama' dapat menggunakan ijma' untuk menafsirkan dan menerapkan hukum Islam dalam konteks sosial, ekonomi, dan budaya yang berbeda. * Memperkuat Kredibilitas Hukum Islam: Ijma' memperkuat kredibilitas hukum Islam dengan menunjukkan bahwa hukum Islam adalah sistem yang dinamis dan mampu beradaptasi dengan perubahan zaman. Kesimpulan:** Ijma' merupakan sumber hukum Islam yang penting dan memiliki peran yang vital dalam menjaga kesinambungan, konsistensi, dan relevansi hukum Islam. Dengan memahami pentingnya ijma', kita dapat menghargai peran para ulama' dalam menjaga dan mengembangkan hukum Islam untuk kebaikan umat.