Fungsi Permintaan Daging Ayam di Pasar Tawangsari

Dalam pasar Tawangsari, pedagang daging ayam menjual ayamnya dengan harga Rp15.000 per kilogram. Mereka mampu menjual 20 kilogram daging ayam setiap harinya. Namun, ketika harga daging ayam naik menjadi Rp20.000 per kilogram, penjualan mereka hanya mencapai 15 kilogram per hari. Artikel ini akan menghitung fungsi permintaan daging ayam di pasar Tawangsari. Fungsi permintaan adalah hubungan antara harga suatu produk dengan jumlah yang diminta oleh konsumen. Dalam kasus pasar Tawangsari, kita dapat melihat bahwa ketika harga naik, permintaan daging ayam menurun. Hal ini menunjukkan adanya hubungan yang negatif antara harga dan permintaan. Untuk menghitung elastisitas permintaan, kita dapat menggunakan rumus elastisitas permintaan yang dinyatakan sebagai persentase perubahan jumlah diminta dibagi dengan persentase perubahan harga. Dalam kasus ini, kita memiliki perubahan jumlah diminta sebesar 5 kilogram (20 kilogram - 15 kilogram) dan perubahan harga sebesar Rp5.000 (Rp20.000 - Rp15.000). Dengan menggunakan rumus elastisitas permintaan, kita dapat menghitung elastisitas permintaan sebagai berikut: Elastisitas permintaan = (Perubahan jumlah diminta / Jumlah diminta awal) / (Perubahan harga / Harga awal) Elastisitas permintaan = (5 kilogram / 20 kilogram) / (Rp5.000 / Rp15.000) Elastisitas permintaan = (0,25) / (0,333) Elastisitas permintaan = 0,75 Dari hasil perhitungan, kita dapat menyimpulkan bahwa elastisitas permintaan daging ayam di pasar Tawangsari adalah 0,75. Hal ini menunjukkan bahwa permintaan daging ayam di pasar Tawangsari bersifat inelastis, artinya perubahan harga hanya sedikit mempengaruhi jumlah yang diminta oleh konsumen. Faktor-faktor lain juga dapat mempengaruhi fungsi permintaan daging ayam di pasar Tawangsari, seperti pendapatan konsumen, harga produk substitusi, dan preferensi konsumen. Namun, dalam kasus ini, kita hanya fokus pada hubungan antara harga dan permintaan. Dalam mengelola jumlah kata keluaran, penting untuk memastikan bahwa informasi yang diberikan relevan dengan topik. Selain itu, perlu juga menekankan pentingnya memahami hubungan antara harga dan permintaan dalam konteks pasar Tawangsari.