Perjalanan Yesus dengan Murid-muridnya sebelum Naik ke Surg

Sebelum Yesus naik ke surga, Ia melakukan banyak hal kepada murid-murid-Nya. Dalam artikel ini, kita akan melihat beberapa hal yang dilakukan Yesus kepada murid-murid-Nya dan bagaimana hal-hal tersebut mempersiapkan mereka untuk tugas-tugas yang akan datang. Pertama-tama, Yesus memberikan pengajaran dan pelatihan kepada murid-murid-Nya. Ia mengajarkan mereka tentang kerajaan Allah, memberikan contoh-contoh hidup yang benar, dan menjelaskan makna dari ajaran-ajaran-Nya. Dalam pengajaran ini, Yesus memberikan dasar-dasar iman dan kehidupan Kristen kepada murid-murid-Nya, sehingga mereka dapat menjadi pengikut yang setia dan mewartakan Injil kepada orang lain. Selain itu, Yesus juga memberikan contoh pelayanan kepada murid-murid-Nya. Ia tidak hanya mengajar mereka, tetapi juga melakukan tindakan nyata untuk melayani orang lain. Yesus menyembuhkan orang sakit, memberi makan orang yang lapar, dan menghibur orang yang sedih. Dalam pelayanan-Nya ini, Yesus mengajarkan murid-murid-Nya tentang pentingnya kasih dan belas kasihan dalam kehidupan Kristen. Selanjutnya, Yesus juga melibatkan murid-murid-Nya dalam pelayanan-Nya. Ia memberikan mereka tanggung jawab untuk mewartakan Injil, menyembuhkan orang sakit, dan mengusir roh jahat. Dalam pemberian tanggung jawab ini, Yesus melatih murid-murid-Nya untuk menjadi pemimpin dan penginjil yang kuat. Ia memberikan mereka kesempatan untuk mengalami dan mengaplikasikan ajaran-ajaran-Nya dalam kehidupan sehari-hari. Terakhir, sebelum naik ke surga, Yesus memberikan janji dan penghiburan kepada murid-murid-Nya. Ia menjanjikan bahwa Roh Kudus akan datang dan memberikan mereka kekuatan dan hikmat untuk melanjutkan pelayanan-Nya. Yesus juga menghibur mereka dengan mengatakan bahwa Ia akan kembali dan mereka akan bersama-Nya di surga. Dengan janji dan penghiburan ini, Yesus memberikan harapan dan kekuatan kepada murid-murid-Nya untuk menghadapi tantangan dan cobaan yang akan datang. Dalam kesimpulan, Yesus melakukan banyak hal kepada murid-murid-Nya sebelum naik ke surga. Ia memberikan pengajaran, memberikan contoh pelayanan, melibatkan mereka dalam pelayanan-Nya, dan memberikan janji dan penghiburan. Semua hal ini bertujuan untuk mempersiapkan murid-murid-Nya menjadi pengikut yang setia dan mewartakan Injil kepada dunia.