Groupthink dan Efek Polaritas Kelompok

Pendahuluan: Groupthink dan efek polaritas kelompok adalah fenomena yang terjadi ketika individu dalam kelompok cenderung mengadopsi pandangan yang sama atau lebih ekstrem daripada yang mereka miliki secara individu. Fenomena ini dapat memiliki dampak yang signifikan pada pengambilan keputusan dan dinamika kelompok. Bagian Pertama: Pengertian Groupthink Groupthink adalah fenomena di mana anggota kelompok cenderung menghindari konflik dan mencari kesepakatan yang cepat dan mudah. Dalam situasi groupthink, individu-individu dalam kelompok cenderung menekan keraguan atau pandangan yang berbeda, sehingga menghasilkan keputusan yang mungkin tidak optimal. Hal ini terjadi karena individu-individu dalam kelompok khawatir tentang konsekuensi sosial atau penolakan dari kelompok jika mereka menyuarakan pandangan yang berbeda. Bagian Kedua: Contoh Groupthink dalam Sejarah Salah satu contoh terkenal dari groupthink adalah keputusan kelompok dalam pemerintahan AS untuk melanjutkan perang di Vietnam pada tahun 1960-an. Meskipun ada keraguan dan kekhawatiran tentang keberlanjutan perang, kelompok tersebut mengabaikan pandangan yang berbeda dan terus melanjutkan perang. Akibatnya, perang berlanjut selama bertahun-tahun dengan konsekuensi yang merugikan bagi banyak orang. Bagian Ketiga: Efek Polaritas Kelompok Efek polaritas kelompok adalah fenomena di mana individu dalam kelompok cenderung mengadopsi pandangan yang lebih ekstrem daripada yang mereka miliki secara individu. Ketika individu-individu dengan pandangan serupa berkumpul bersama, mereka cenderung saling memperkuat dan memperkuat keyakinan mereka. Hal ini dapat mengarah pada polarisasi kelompok, di mana kelompok tersebut mengadopsi pandangan yang lebih ekstrem daripada yang mereka miliki secara individu. Efek polaritas kelompok dapat terjadi dalam berbagai konteks, termasuk politik, agama, dan budaya. Kesimpulan: Groupthink dan efek polaritas kelompok adalah fenomena yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan dan pandangan dalam kelompok. Memahami dan mengenali fenomena ini penting untuk mempromosikan pemikiran kritis dan pengambilan keputusan yang lebih baik dalam kelompok. Dengan menghindari groupthink dan mengenali efek polaritas kelompok, kelompok dapat mencapai keputusan yang lebih baik dan lebih seimbang.