Mengapa Jarum Kompas Mengarah ke Kutub Utara?

Jarum kompas adalah alat yang digunakan untuk menunjukkan arah utara dan selatan. Jarum kompas memiliki sifat magnetik yang memungkinkannya untuk bergerak dan mengarah ke arah medan magnet. Dalam hal ini, medan magnet yang dimaksud adalah medan magnet bumi. Medan magnet bumi terbentuk oleh inti besi cair yang ada di dalam bumi. Inti besi cair ini menghasilkan medan magnet yang melingkupi bumi dan membentuk garis-garis medan magnetik yang disebut garis-garis medan magnetik bumi. Ketika jarum kompas ditempatkan di dekat magnet batang, jarum kompas akan bergerak dan mengarah ke arah medan magnet yang dihasilkan oleh magnet batang tersebut. Hal ini terjadi karena jarum kompas memiliki kutub utara dan selatan yang saling tarik menarik dengan kutub magnet batang. Namun, mengapa jarum kompas mengarah ke kutub utara dan bukan ke kutub selatan magnet batang? Hal ini terkait dengan sifat magnetik yang berlawanan tarik menarik antara kutub utara dan selatan. Kutub utara magnet batang memiliki medan magnetik yang berlawanan dengan medan magnetik kutub utara bumi. Oleh karena itu, jarum kompas akan mengarah ke kutub utara magnet batang untuk mencapai keseimbangan antara medan magnetik bumi dan medan magnetik kutub utara magnet batang. Dalam hal ini, jarum kompas berfungsi sebagai alat yang mengindikasikan arah utara dan selatan berdasarkan medan magnetik bumi. Jarum kompas akan selalu mengarah ke kutub utara magnet batang karena tarikan medan magnetik bumi yang berlawanan dengan medan magnetik kutub utara magnet batang. Dalam kesimpulannya, jarum kompas mengarah ke kutub utara karena tarikan medan magnetik bumi yang berlawanan dengan medan magnetik kutub utara magnet batang. Jarum kompas adalah alat yang sangat berguna dalam menentukan arah utara dan selatan, dan pengetahuan tentang magnet sangat penting dalam memahami prinsip kerja jarum kompas.