Perbedaan Skala Reamur dan Kelvin pada Termometer

Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu. Ada beberapa jenis termometer yang umum digunakan, salah satunya adalah termometer dengan skala Reamur dan Kelvin. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara skala Reamur dan Kelvin pada termometer. Skala Reamur adalah skala suhu yang ditemukan oleh René Antoine Ferchault de Réaumur, seorang fisikawan asal Prancis pada abad ke-18. Skala ini menggunakan titik beku air sebagai titik nol dan titik didih air sebagai 80 derajat Reamur. Skala Reamur umumnya digunakan di beberapa negara Eropa, terutama di Prancis dan Jerman. Sementara itu, skala Kelvin adalah skala suhu yang ditemukan oleh William Thomson, yang kemudian dikenal sebagai Lord Kelvin, seorang fisikawan asal Inggris pada abad ke-19. Skala ini menggunakan titik nol absolut, yaitu suhu di mana semua gerakan partikel berhenti, sebagai titik nol. Satu derajat Kelvin setara dengan satu derajat Celcius. Skala Kelvin umumnya digunakan dalam ilmu fisika dan penelitian ilmiah. Perbedaan utama antara skala Reamur dan Kelvin adalah pada titik nol dan interval suhu. Pada skala Reamur, titik nol adalah titik beku air, sedangkan pada skala Kelvin, titik nol adalah titik di mana semua gerakan partikel berhenti. Interval suhu pada skala Reamur adalah 80 derajat antara titik beku dan titik didih air, sedangkan pada skala Kelvin, interval suhu adalah sama dengan interval suhu pada skala Celcius. Dalam gambar yang disertakan, terdapat tanda tanya untuk skala Kelvin. Hal ini menunjukkan bahwa siswa harus mengisi nilai skala tersebut. Untuk mengisi nilai skala Kelvin pada gambar tersebut, siswa harus mengingat bahwa satu derajat Kelvin setara dengan satu derajat Celcius. Dengan demikian, siswa dapat mengukur suhu pada skala Celcius dan mengkonversinya ke skala Kelvin. Dalam kesimpulan, skala Reamur dan Kelvin adalah dua jenis skala suhu yang digunakan dalam termometer. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada titik nol dan interval suhu. Skala Reamur menggunakan titik beku air sebagai titik nol dan memiliki interval suhu 80 derajat, sedangkan skala Kelvin menggunakan titik nol absolut dan memiliki interval suhu yang sama dengan skala Celcius.